Mohon tunggu...
Hani Subakti
Hani Subakti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pembangunan Jaya

Halo! Saya Hani Subakti, seorang penulis bersemangat yang berbagi pemikiran, cerita, dan pandangan hidup melalui platform Kompasiana.com. Dengan pena saya, saya berusaha menyentuh hati pembaca dengan kata-kata yang bermakna dan memotivasi. Setiap tulisan saya merupakan cerminan dari pengalaman, refleksi, dan penelitian yang saya lakukan untuk memberikan konten yang informatif dan menginspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kebahagiaan Itu Dicari atau Diciptakan? Inilah 5 Tips Temukan Kebahagianmu

11 November 2022   23:09 Diperbarui: 11 November 2022   23:12 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebahagiaan setiap orang tentunya berbeda-beda. Mungkin ada yang bahagia hanya dengan bersama keluarga, bahagia karena popularitas, hingga hal-hal lainnya. Jadi bisa saja definisi kebahagiaan bagi setiap orang itu berbeda.

Menurut Sonja Lyubomirsky dalam bukunya yang berjudul "The How of Happiness" definisi kebahagiaan adalah pengalaman merasakan kesenangan yang membuat kita merasa bahwa hidup ini terasa baik, meaningfull, dan berharga.

Soal materi, jabatan, hingga kekayaan bisa saja memberi nilai tambah pada kebahagiaan kita. Namun, kebahagiaan itu pada dasarnya tentang emosi positifnya bukan tentang materi atau status sosialnya.       

Nah, kira-kira kebahagiaan itu dicari atau diciptakan sih? Berikut 5 tips agar kita menemukan kebahagiaan:

1. Do What We Love

Banyak dari kita bilang bahwa bahagia itu sederhana. Ya, sesederhana melakukan hal yang suka kita sukai. Hal-hal seperti hobi, kesukaan, atau minat sudah cukup untuk meningkatkan kebahagiaan kita. Bahkan kalo kita menekuni itu bisa saja menjadi sumber penghasilan kita.

Melakukan hal yang kita sukai juga mampu menghindarkan kita dari tingkat stress yang berlebih, kejenuhan, dan menghindarkan dari emosi yang tidak beraturan.

2. Simple lifestyle 

Hidup sederhana memudahkan kita untuk bahagia. Hidup secukupnya ini bukan berarti kita tuh pelit atau hemat banget. Tapi kita harus membeli sesuatu sesuai dengan yang kita butuhkan.

Kebahagiaan itu biasanya ada ketika kita bisa memaksimalkan fungsi dari apa yang kita miliki.

3. Forgiving

Memaafkan kesalahan orang membuat kita menjadi bahagia. Karena, kita tidak perlu dendam atau iri ketika orang lain mencapai setiap tujuannya. Hidup dengan kebencian hanya membuat hidup kita penuh dengan kecemasan. Jadi, lebih mudah bagi kita untuk bahagia dengam cara kita memaafkan dan bersyukur atas apapun yang ada dalam hidup.

4. Connect and sharing

Menemukan kebahagian dengan lingkungan sosial adalah hal yang baik. Kebahagiaan bisa kita temukan melalu interaksi, saat melakukan kebaikan, dan berbagi. Sayangnya, banyak diantara kita belum menyadari bahwa berbagi bisa menghadirkan sebuah kebahagiaan.

Saat kita bisa berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan maka akan muncul kebahagiaan yang membuat kita bersyukur. 

5. Focus on our strengths 

Sebuah kebahagiaan bisa kita temukan melalui kelebihan dan kekuatan yang kita miliki. Saat kita fokus pada kekuatan atau sisi baik yang kita miliki maka kita akan jauh lebih bahagia. Kuncinya, kita mencari kekuatan kita dimana dan kemudian praktikan.

Saat sebuah kekuatan yang kita miliki terealisasi dalam karya, percayalah aka nada rasa senang dan puas yang membuat kita bahagia secara lahir batin.

Itulah beberapa tips mengenai menemukan kebahagiaan. Ingat, kebahagiaan bukan selalu soal materi. Tetapi, kebahagiaan adalah soal bagaimana kita menciptakannya dalam hal-hal yang kita lakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun