Harimauku mati lagi di kandang.
Di kandang kebun binatang.
Harimauku yang garang harimau Benggala jantan.
Hidupnya di asingkan dan tersiksa di tonton orang.
Oh manusia, manusia serakah tak puaskah kalian menyiksa.
Terlalu sibuk dengan urusan pribadi hingga lupa kepada sesama mahkluk Tuhan.
Binatang pun punya hak hidup dan bebas liar di alam habitatnya.
Namun bila di kurung berilah makan dan tempat yang layak bagi mereka tinggal.
Harimauku mati tak berdaya. Taring dan cakarnya yang tajam tak mampu berontak karena lebih dulu di ikat oleh tangan manusia.
Tak lagi seram aumannya. Tak lagi menakutkan geramnya.Â
Sebab kini yang lebih menyeramkan adalah teriakan nafsu amarah manusia.
Manusia yang lupa akan kodratnya sebab sibuk oleh dunia.Â
Harimauku mati lagi di kandang.
Di kandang kebun binatang.
Harimauku harimau Benggala jantan.
Hidupnya kasihan dan menyedihkan.
Handy Pranowo
26 Januari-2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H