Mohon tunggu...
Handy Pranowo
Handy Pranowo Mohon Tunggu... Lainnya - Love for All Hatred for None

Penjelajah

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Nayla dan Kupu-Kupu

9 September 2021   00:17 Diperbarui: 9 September 2021   00:29 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pixabay.com

Ia pun mendapati kucing anggoranya sedang berlarian di antara semak-semak tanaman melati dan kucing itu pun mempunyai sayap di badannya. Sayap kupu-kupu.

Sejenak ia tak percaya apa yang di lihatnya namun begitu ia melihat ayahnya kembali Nayla pun bergegas berlari menghampiri dan memeluk tubuhnya.

" Ayah, Nay kangen ayah"

**********

" Rin, gimana keadaan Nayla"

" Masih demam bu, tadi ia memanggil-manggil ayahnya, sepertinya ia mengigau"

" Kasihan cucuku"

Handy Pranowo

09092021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun