Dongeng-dongeng kewibaan, kejayaan masa purba, dunia yang megah dan paripurna akan ku sulap menjadi bencana, huru-hara.
Hutan-hutan dan lautan aku bakar, gunung-gunung api aku injak-injak, ku lempar laharnya ke muka kalian.
Gedung-gedung tinggi dan kemegahan aku bangun dari darah serta dosa-dosa, dunia begitu indah, begitu sempurna bukan?Â
Manusia, oh manusia, butakah mata kalian, tulikah telinga kalian.
Anak-anak muda mati akan masa depan, orang tua mabuk penuh hayalan, mayat-mayat bangkit dari kubur lalu berperang.
Zaman telah sampai di detik terakhir dan aku begitu jumawa melihat kalian begitu banyak tertawa.
Ha, ha, ha, ha, ha, ha.
Oh Tuhan yang ada di langit, sudikah Engkau memperkenalkan aku lebih dekat kepada manusia.
Di lambungku penuh dosa, keras kepala, bermuka dua.
Sengaja aku tak ingin membunuhnya, aku ingin memeliharanya.
Aku Dajjal, aku tidak takut kepada siapapun juga.