Suatu saat nanti ada waktunya kita di bekukan oleh garis waktu.
Memasuki ruang ketiadaan dan kita hanyalah sejumput akar yang tak berguna tercerabut sia-sia.
Kita lupa di mana menyimpan doa-doa yang sebelumnya tak pernah di baca.
Kita sibuk meramu angin, merajut kabut, menuai rintik-rintik  hujan demi sepenggal hidup yang nyatanya hanya sekejap.
Apakah akan kita biarkan diri kita mengikuti orang-orang yang gila agama yang inginkan dunia ini meledak.
Apakah akan kita biarkan diri kita mendukung politikus-politikus yang kerjanya membohongi rakyat.
Apakah akan kita biarkan diri kita berdiri bersama para pejabat-pejabat rakus yang senangnya korupsi.
Apakah akan kita biarkan diri kita menikmati tontonan-tontonan tak bermutu di televisi tentang gosip dan fitnah.
Waktu hanya sedikit, tinggal sedikit usaikan segala rupa pura-pura,
Di mana kita hanya sebentuk alpa yang bangga akan keadaan lupa pada ketiadaan.
Tegakkan malam, tundukkan siang.