Edi Purwanto, Calon Wakil Gubernur Jambi (sumber gambar: http://jambiupdate.com)
Pemilihan kepala Daerah di Indonesia akan dilakukan secara serentak pada 9 Desember 2015. Salah satu wilayah yang akan melakukan pemilihan Gubernur adalah Provinsi Jambi. Ada dua pasangan yang akan bertarung dalam pilkada tersebut.
Kedua pasangan tersebut adalah pasangan incumbent Hasan Basri Agus/Edi Purwanto yang diusung oleh partai Partai Demokrat, PDI Perjuangan, Gerindra, dan PKS. Lalu pasangan Zumi Zola Zulkifli/Fachori Umar yang diusung Partai Amanat Nasional, Partai Nasdem, PKB, Hanura dan PBB. Kedua pasangan tersebut sudah resmi terdaftar di KPU Jambi sejak Senin 27 Agustus 2015 dan siap bertarung merebutkan kursi nomor satu di Jambi.
Diantara nama-nama diatas, nama Edi Purwanto menjadi yang paling asing, pertanyaan pun muncul, siapakah Edi Purwanto, lantas mengapa HBA meminangnya untuk menjadi pasangan dalam pilkada tahun ini?.
Edi Purwanto merupakan salah satu politikus muda yang maju sebagai calon Wakil Gubernur Provinsi Jambi. Usianya baru menginjak 35 tahun. Sebelum dipinang oleh Hasan Basri Agus, ia adalah Wakil Ketua DPRD Jambi.
Pemilihan Edi Purwanto sebagai pendamping Hasan Basri Agus adalah murni instruksi langsung dari Ketua Umum PDIP,Megawati Soekarno Putri. Sebelumnya Edi Purwanto adalah kader PDI Perjuangan di Jambi. ia merupakan Sekretaris Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Provinsi Jambi.Penunjukan Edi Purwanto dikarenakan partai PDI Perjuangan memprioritaskan keder muda dan ketua DPD.
Sebelum aktif di kepartaian, Edi Purwanto aktif dalam organisasi kemahasiswaan di IAIN STS Jambi di BEM. Ia memiliki kemampuan yang luar biasa dalam bidang keagamaan, mulai dari pengetahuan tentang sejarah islam hingga keterampilan menulis kaligrafi.
Selain itu, alasan Hasan Basri Agus memilih Edi Purwanto diantaranya karena Edi sendiri merupakan kader PDI Perjuangan dimana partai tersebut adalah partai pemenang pemilu. Melalui berita yang dilansir Tribunnews.com, Hasan mengungkapkan untuk membangun Provinsi Jambi menurutnya perlu dukungan dari partai penguasa (pemerintah).
"Untuk bangun Jambi kita butuh partai penguasa yakni PDIP, saya juga sudah lapor ke Pak SBY (Ketua Umum Partai Demokrat) ingin koalisasi dengan PDIP, dan PDIP setuju asal wakil gubernur dari PDIP dan saya sudah cerita dengan Pak Fachrori posisinya begini," ujarnya.
Dukungan terhadap pasangan Hasan Basri Agus/Edi Purwanto yang merupakan petahana tak hanya datang dari masyarakat Jambi semata, tetapi juga dari tiga Presiden Indonesia yang pernah dan yang saat ini sedang menjabat, antara lain dari Megawati Soekarno Putri (Pemimpin Partai PDI Perjuangan), Susilo Bambang Yudhoyono (Pemimpin Partai Demokrat) dan Jokowi. Selain presiden, tokoh terkenal seperti Prabowo Subianto (Pemimpin Partai Gerindra) dan Mohamad Sohibul Iman (Presiden Partai PKS).