Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

PIK2, Pulau Reklamasi yang Kontroversial

27 Juli 2023   15:40 Diperbarui: 2 Agustus 2023   18:39 4137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Agar menyatu, masing2 pulau reklamasi dihubungkan dengan jembatan (dokpri)

PIK2, Pulau Reklamasi Yang Kontroversial.

Bagi penduduk sekitar Jakarta (Jabodetabek-Jakarta-Bogor-Depok-Tanggerang-Bekasi) tentunya PIK2 (Pantai Indah Kapuk 2) bukanlah suatu nama yang asing.

Pada waktu kontestasi pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017 PIK2 yang merupakan pulau reklamasi merupakan topik bahan kampanye yang sexy.

Bahkan sampai sekarang di media sosial masih banyak memperbicangkan PIK2 dengan tendesius rasial. Beberapa narasi dan video hoaks beredar bahwa PIK2 dibuat khusus dan ekslusif untuk suku tertentu (seperti negara dalam negara). Penulis setelah mengunjungi secara langsung melihat dapat menilai bahwa dalam kenyataannya tidak-lah demikian. Perbedaan yang terasa sangat mencolok ketika berada di lokasi PIK2 adalah, jalannya yang lebar mulus, tidak macet, bersih teratur serta bebas dari pedagang kaki lima, sehingga seperti tidak sedang berada di wilayah Indonesia rasanya.

Jembatan yang menghubungkan PIK1 dan PIK2 (dokpri)
Jembatan yang menghubungkan PIK1 dan PIK2 (dokpri)

Pada waktu kampanye pemilihan Gubernur ada kontestan yang mengkritik pembangunan pulau reklamasi dengan alasan merusak lingkungan hidup seperti perubahan ekosistim yang merugikan flora dan fauna dan membuat perekomian nelayan menjadi menurun.

Sebaliknya yang mendukung punya argumentasi bahwa DKI Jakarta butuh Pulau Reklamasi  sebagai upaya mengatasi keterbatasan lahan Jakarta untuk menampung jumlah penduduk yang terus bertambah.

Ada juga yang menyatakan tujuan reklamasi sebagai upaya untuk mengantisipasi banjir Jakarta.

Kemudian kontestasi pemilihan Gubernur tahun 2017 dimenangkan oleh Anies Baswedan.

Gubernur Anies Baswedan membuat putusan dan kebijakan tentang pulau reklamasi. Semula ada 17 pulau yang sudah mendapatkan izin untuk dilakukan reklamasi.

Kemudian setelah dilakukan verifikasi, maka Gubernur secara resmi mencabut 13  izin pulau-pulau reklamasi tersebut.  

Agar menyatu, masing2 pulau reklamasi dihubungkan dengan jembatan (dokpri)
Agar menyatu, masing2 pulau reklamasi dihubungkan dengan jembatan (dokpri)

Dengan demikian, ada 4 pulau reklamasi yang tidak dicabut izinnya, yakni Pulau C, D, G, dan N.

Izin keempat pulau itu tidak dicabut karena pembangunannya sudah dilaksanakan.


Kebijakan Reklamasi Di Dunia.

Secara teori ilmiah reklamasi adalah proses atau tindakan untuk mengubah atau memperbaiki kondisi lahan yang awalnya tidak produktif, tergenang, atau tercemar menjadi lahan yang bisa digunakan kembali untuk kepentingan manusia, seperti untuk pembangunan infrastruktur, pemukiman, pertanian, atau industri (pariwisata).

Konsekwensinya banyak negara-negara di dunia yang melakukan reklamasi untuk tujuan-tujuan mulia seperti yang telah diuraikan di atas.

Jepang sebagai negara maju juga melakukannya reklamasi untuk mendapatkan daratan agar dapat dihuni manusia secara optimal 

Reklamasi Odaiba merupakan proyek rekayasa sipil besar yang dilakukan di wilayah Tokyo, Jepang.

Odaiba adalah sebuah pulau buatan yang terletak di Teluk Tokyo dan awalnya merupakan wilayah perbukitan dan pulau-pulau kecil yang tersebar yang tidak berpenghuni.

Berphoto di Odaiba dengan latar belakang patung Liberty mini dan jembatan yang menghubungkannya dengan Tokyo (dokpri)
Berphoto di Odaiba dengan latar belakang patung Liberty mini dan jembatan yang menghubungkannya dengan Tokyo (dokpri)

Proses pembuatan pulau buatan tersebut melibatkan penimbunan laut atau tanah untuk memperluas wilayah daratan.

Proyek reklamasi Odaiba dilakukan sebagai bagian dari upaya Tokyo untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2020.

Proses penimbunan laut dilakukan dengan cara mengisi wilayah laut yang dangkal di sekitar Odaiba dengan tanah atau material lainnya untuk membentuk wilayah daratan baru.

Setelah penimbunan selesai, pulau buatan Odaiba kemudian dikembangkan menjadi kawasan hiburan, bisnis, dan wisata yang modern dengan pusat perbelanjaan, taman bermain, tempat rekreasi, gedung-gedung perkantoran, hotel, dan fasilitas lainnya.

Negara tetangga kita  Singapura adalah salah satu negara yang paling terkenal karena proyek reklamasi pulau yang luas dan ambisius, karena Singapore sangat kekurangan daratan.

Singapore sebagai negara yang terkenal akan proyek reklamasi karena daratannya yang sempit (dokpri)
Singapore sebagai negara yang terkenal akan proyek reklamasi karena daratannya yang sempit (dokpri)


Bahkan untuk melakukan reklamasi dengan cara menimbun laut, Singapore mengimpor pasir dari Indonesia.

Pulau yang sangat populer bagi orang Indonesia, yaitu Pulau Sentosa merupakan pulau hasil reklamasi.

Pulau Sentosa adalah salah satu tujuan wisata terbesar di Singapura. Pulau ini mengalami reklamasi besar-besaran pada tahun 1970-an untuk mengubahnya menjadi pusat rekreasi dan hiburan dengan pantai buatan, taman hiburan Universal Studios Singapore, Resorts World Sentosa, dan banyak lagi.

Pulau Reklamasi Pantai Indah Kapuk (PIK2) Sekarang


Sebagaimana kita ketahui  ada 4 pulau reklamasi yang tidak dicabut izinnya, yakni Pulau C, D, G, dan N yang kemudian terkenal dengan Pantai Kita dan Pantai Maju karena keindahannya.

 Pantai Aloha yang Instagramable di PIK2 (DOKPRI)
 Pantai Aloha yang Instagramable di PIK2 (DOKPRI)

Pantai Indah Kapuk 2 atau disingkat PIK2, pembangunan tahap awalnya dari kawasan yang berlokasi di antara Pantai Kita dan Pantai Maju direncanakan selesai pada akhir Desember 2022. Dilanjutkan dengan tahap 2, yang targetnya selesai pada Juli 2023.

Salah satu fasilitas yang sudah selesai dibangun dan sudah dimanfaatkan adalah Lapangan Golf.

Salah satu green di hole lapangan golf Damai Indah Golf-PIK2 (dokpri)
Salah satu green di hole lapangan golf Damai Indah Golf-PIK2 (dokpri)


Pantai Indah Kapuk (PIK2) Golf Course adalah salah satu lapangan golf milik Damai Indah Golf yang terletak di sepanjang garis pantai Laut Jawa. Dinamakan PIK2 Golf Course karena di lokasi yang tidak jauh ada juga lapangan Golf Pantai Indah Kapuk (PIK1) yang  sudah eksis sebelumnya.

Banyak golfer yang berkomentar bahwa lapangan golf PIK 2 terlalu berangin sehingga susah mengontrol arah bola karena berhadapan secara langsung dengan laut Jawa serta terlalu panas karena tidak dilindungi oleh pohon-pohon tinggi dan rindang.

Terlepas dari itu lapangan golf PIK2 yang terdiri 18-hole, merupakan lapangan golf menarik dan indah serta modern. Hal tersebut mulai terasa dari fasilitas locker dengan sauna, driving range, pro shop, serta restaurant yang melengkapinya.

Hole demi hole akan bisa dijelajahi oleh golfer dengan efek menyenangkan karena udara laut dengan kombinasi, kolam-kolam,  aliran sungai buatan yang berliku sebagai tantangan air dan bunker yang ditempatkan secara strategis.

Hal yang menarik adanya dinding batu lapangan yang rustik yang terbuat dari batu-batuan asli. "Spirit of the Sea" dirancang untuk menawarkan perspektif baru yang memperkaya dalam lapangan golf 72-par unik ini, dengan mengintegrasikan keindahan alam dari rawa-rawa pesisir untuk menciptakan lapangan golf yang unik.

PIK 2, tidak hanya terkenal pantai yang indah atau lapangan golfnya yang apik, tetapi tempat tersebut menyediakan tempat wisata lain seperti tempat kuliner dan taman doa.

Tempat berdoa di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri)
Tempat berdoa di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri)

Tempat Kuliner di Pik2 (dokpri)
Tempat Kuliner di Pik2 (dokpri)

Di Pantai Damai ada kompleks pertokoan ruko Pantjoran yang merupakan tempat kuliner yang unik karena dilengkapi dengan taman doa. Selain taman doa untuk agama dan kepercayaan tertentu, untuk memfasilitasi kaum Muslim juga disediakan fasilitas Musholla. Bahkan untuk membuat nyaman kaum Muslim bekas pemakaian piring, gelas sendok, dll, dipisah tempatnya antara yang halal dan yang non halal. 

Tempat yang terpisah bagi piring, gelas, sendok dll, bekas pakai untuk halal dan non halal (dokpri)
Tempat yang terpisah bagi piring, gelas, sendok dll, bekas pakai untuk halal dan non halal (dokpri)

Bahkan hampir seluruh Restoran yang ada membuat pengumuman secara jelas bahwa makanan yang dijualnya terdiri dari No Pork dan No Lark (tidak mengandung lemak babi dan babi).

Ada Musholla di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri) 
Ada Musholla di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri) 

Restoran yang menegaskan makanan tidak mengandung babi-no pork, no lard (dokpri)
Restoran yang menegaskan makanan tidak mengandung babi-no pork, no lard (dokpri)


Tentunya Taman Kuliner Pantjoran di PIK2 lebih menarik karena merupakan tempat spot photo yang bisa dipamerkan di media sosial.

Selain Taman Kuliner Pantjoran ada tempat yang cozy untuk hang out pada waktu sore, matahari terbenam atau pada malam hari. Tempat tersebut berlokasi bersisian dengan Taman Kuliner Pantjoran atau lebih tepatnya adalah salah satu sisi pulau yang menghadap ke pulau sebelahnya. Pulau yang berhadapan tersebut dipisahkan oleh teluk yang juga tempat bersandar kapal-kapal kecil. Di sisi pulau tersebut berjejer bermacam penjualan kuliner, cafe, toko-toko yang berjualan busana yang khas serta pernik-pernik lainnya.

Jejeran cafe, kuliner dan toko2 sepanjang sisi pulau yang menghadap teluk di PIK2 (dokpri)
Jejeran cafe, kuliner dan toko2 sepanjang sisi pulau yang menghadap teluk di PIK2 (dokpri)

Namun salah satu teman Penulis sebagai ahli Tata Kota menyampaikan bahwa PIK2 yang mengklaim semboyan Jakarta masa depan akan menjadi masalah dalam jangka panjang.

Menurutnya kalau tidak dipikirkan secara matang dari sekarang PIK2 apabila telah dihuni secara maksimal oleh penduduk akan menjadi tempat yang padat tidak terkendali, sehingga akan macet, karena tidak adanya support dengan adanya kendaraan massal. 

Apalagi didaerah bekas reklamasi seperti PIK2 tidak bisa dibangun basement, sehingga masalah parkir juga akan menjadi problem nantinya. Berbeda dengan Jakarta yang terletak di Pulau Jawa, apabila kesulitan lahan parkir, bisa dibangun kebawah tanah (basement). Pulau PIK2 sebagai lahan bekas reklamasi secara teknis tidak bisa digali kebawah untuk membangun basement.

Satu-satunya kendaraan umum yang beroperasi di PIK2 adalah Bus TransJakarta dengan trayek Monas-PIk2 (dokpri)
Satu-satunya kendaraan umum yang beroperasi di PIK2 adalah Bus TransJakarta dengan trayek Monas-PIk2 (dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun