Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

PIK2, Pulau Reklamasi yang Kontroversial

27 Juli 2023   15:40 Diperbarui: 2 Agustus 2023   18:39 4137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jembatan yang menghubungkan PIK1 dan PIK2 (dokpri)

Tempat Kuliner di Pik2 (dokpri)
Tempat Kuliner di Pik2 (dokpri)

Di Pantai Damai ada kompleks pertokoan ruko Pantjoran yang merupakan tempat kuliner yang unik karena dilengkapi dengan taman doa. Selain taman doa untuk agama dan kepercayaan tertentu, untuk memfasilitasi kaum Muslim juga disediakan fasilitas Musholla. Bahkan untuk membuat nyaman kaum Muslim bekas pemakaian piring, gelas sendok, dll, dipisah tempatnya antara yang halal dan yang non halal. 

Tempat yang terpisah bagi piring, gelas, sendok dll, bekas pakai untuk halal dan non halal (dokpri)
Tempat yang terpisah bagi piring, gelas, sendok dll, bekas pakai untuk halal dan non halal (dokpri)

Bahkan hampir seluruh Restoran yang ada membuat pengumuman secara jelas bahwa makanan yang dijualnya terdiri dari No Pork dan No Lark (tidak mengandung lemak babi dan babi).

Ada Musholla di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri) 
Ada Musholla di Taman Kuliner Pantjoran PIK2 (dokpri) 

Restoran yang menegaskan makanan tidak mengandung babi-no pork, no lard (dokpri)
Restoran yang menegaskan makanan tidak mengandung babi-no pork, no lard (dokpri)


Tentunya Taman Kuliner Pantjoran di PIK2 lebih menarik karena merupakan tempat spot photo yang bisa dipamerkan di media sosial.

Selain Taman Kuliner Pantjoran ada tempat yang cozy untuk hang out pada waktu sore, matahari terbenam atau pada malam hari. Tempat tersebut berlokasi bersisian dengan Taman Kuliner Pantjoran atau lebih tepatnya adalah salah satu sisi pulau yang menghadap ke pulau sebelahnya. Pulau yang berhadapan tersebut dipisahkan oleh teluk yang juga tempat bersandar kapal-kapal kecil. Di sisi pulau tersebut berjejer bermacam penjualan kuliner, cafe, toko-toko yang berjualan busana yang khas serta pernik-pernik lainnya.

Jejeran cafe, kuliner dan toko2 sepanjang sisi pulau yang menghadap teluk di PIK2 (dokpri)
Jejeran cafe, kuliner dan toko2 sepanjang sisi pulau yang menghadap teluk di PIK2 (dokpri)

Namun salah satu teman Penulis sebagai ahli Tata Kota menyampaikan bahwa PIK2 yang mengklaim semboyan Jakarta masa depan akan menjadi masalah dalam jangka panjang.

Menurutnya kalau tidak dipikirkan secara matang dari sekarang PIK2 apabila telah dihuni secara maksimal oleh penduduk akan menjadi tempat yang padat tidak terkendali, sehingga akan macet, karena tidak adanya support dengan adanya kendaraan massal. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun