Mohon tunggu...
Handini Novita Sari
Handini Novita Sari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Hobiku adalah pekerjaanku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Mikrokontroler, TIM PKM UNESA Meningkatkan Kompetensi Siswa SMKN 2 Pamekasan

13 Oktober 2022   17:36 Diperbarui: 27 Oktober 2022   11:59 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini istilah Revolusi Industri 4.0 sedang marak diperbincangkan dimana Revolusi Industri 4.0 atau banyak yang menyebutnya dengan istilah "Cyber Phisical System" merupakan sebuah fenomena dunia dimana teknologi siber dan teknologi otomatisasi berkolaborasi. Dengan adanya Revolusi Industri 4.0, terjadi banyak perubahan yang terjadi pada sektor industri dalam proses produksi seperti contohnya banyak perusahaan sudah menggunakan teknologi robotika dan sistem otomasi lainnya yang terintegrasi dengan teknologi internet bahkan Artificial Intelligence juga memiliki peran penting dalam proses produksi.

Revolusi Industri 4.0 tidak hanya merubah pola atau algoritma dalam dunia industri saja namun juga memiliki dampak dalam memberikan trigger atau pengaruh bagi masyarkat dunia untuk dapat berkreasi, serta berpikir lebih luas dan mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang sedang berkembang di tengah masyarakat.

Adanya fenomena tersebut juga memberi tantangan tersendiri bagi instansi Pendidikan dalam mencetak generasi penerus yang mampu beradaptasi dan berkreasi ditengah maraknya perkembangan teknologi. Salah satu instansi Pendidikan yang memiliki peran penting dalam mencetak generasi yang berdaya saing tinggi adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). SMK memiliki kurikulum dimana presentase pembelajaran lebih banyak dilakukan dengan kegiatan praktik. Hal ini ditujukan agar para siswa memiliki kompetensi ketika mereka telah menyelesaikan pendidikannya sehingga diharapkan para siswa mampu bersaing di dunia industri dan juga mampu berwirausaha dengan kompetensi yang telah dimiliki.

Pada tanggal 24 Agustus 2022, TIM PKM UNESA melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan pelatihan yang berkaitan dengan media pembelajaran trainer mikrokontroler berbasis arduino untuk merangsang dan memberikan pengetahuan terkait mikrokontroler dan sistem otomatisasi kepada siswa dan guru jurusan Teknik elektronika SMK Negeri 2 Pamekasan yang beralamat di Jalan Proppo No. 161, Pamekasan.

Kegiatan pengabdian diawali dengan sambutan yang dibacakan oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Pamekasan, Ibu Hj. Sri Indrawati, S. Pd., M.M. Setelah sambutan, kegiatan berikutnya adalah pemaparan materi tentang mikrokontroler berbasis Arduino, contoh board Arduino, aplikasi pemrograman yang digunakan dan yang terakhir memberikan demonstrasi dalam menggunakan media pembelajaran trainer board berbasis Arduino yang telah dirancang dan disediakan oleh TIM PKM UNESA untuk kemudian dapat digunakan oleh jurusan Teknik Elektronika SMK Negeri 2 Pamekasan.

Pada saat pemaparan materi, siswa juga berperan aktif dalam bertanya terkait pengaplikasiannya di dunia industry serta tata cara menggunakan fungsi-fungsi yang dimiliki oleh Arduino. Selain siswa, para guru jurusan Teknik Elektronika juga dalam memberikan pertanyaan untuk didiskusikan dan juga dilakukan demonstrasi dalam menggunakan trainer board mikrokontroler berbasis Arduino.

dokpri
dokpri

Dengan adanya kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh TIM PKM UNESA diharapkan mampu memfasilitasi dan membantu dalam kegiatan belajar di SMK Negeri 2 Pamekasan khususnya jurusan Teknik Elektronika dalam meningkatkan kompetensi siswa sehingga mampu bersaing di dunia kerja setelah menyelesaikan Pendidikan sekolah dan juga mampu berwirausaha. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh TIM PKM UNESA mendapat apresiasi positif dari pihak siswa dan guru. Menurut Supriyono, S. Pd. Selaku guru dari jurusan Teknik Elektro mengatakan "kegiatannya bagus dan sangat membantu bagi kami para guru dan siswa. Harapan kami kedepannya bisa diadakan lagi kegiatan seperti ini untuk meningkatkan skill atau kemampuan siswa".

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun