Saat ini pandemi Covid-19 telah usai, Soto Pak Salam mengalami kebangkitan dan hal ini berdampak bagi Soto Pak Salam yaitu penjualan Soto Pak Salam mulai meningkat sedikit demi sedikit. Lebaran tahun ini pun memiliki dampak yang bagus untuk penjualan Soto Salam yaitu bisa terjual kurang lebih 200-300 mangkok.
Saat lebaran, para pengunjung yang mampir ke Soto Pak Salam juga dari berbagai daerah. Bahkan kebanyakan pengunjung berasal dari daerah yang jauh, pengunjung yang jauh itu pasti akan mampir kembali untuk mencicipi kenikmatan dari Soto Pak Salam ini. Yang sudah pernah mencicipi Soto Pak Salam pasti akan kembali untuk mencicipi lagi karena memang Soto Pak Salam ini memiliki keunikan rasa tersendiri bagi para penggemar soto.
Terdapat pengunjung yang berkunjung 20 tahun lalu, dan masih ingat kemudian kembali berkunjung. Para pengunjung yang jauh seperti dari Temanggung, Kalibening jauh-jauh mengendarai motor untuk mencicipi kembali Soto Pak Salam, menurut para pengunjung yang berasal dari daerah yang jauh tersebut jika tidak mampir pada warung Soto Pak Salam serasa ada yang kurang. Bahkan juga terdapat YouTuber yang berasal dari Bandung untuk meliput Soto Pak Salam ini. Soto Pak Salam sudah memiliki nama di masyarakat luas, dan sudah sangat melekat di hati para pengunjung setianya.
Saat Bu Salam dan Pak Salam masih muda sehari bisa terjual ratusan mangkok soto, sedikit demi sedikit merintis usaha soto “Yang penting telaten,” ucap Pak Salam.
Pada tahun 2004 hingga 2006 penjualan Soto Pak Salam berada pada puncak penjualan tertinggi. Menurut Pak Salam saat itu belum terdapat banyak saingan dalam berjualan kuliner yang satu ini. Bu Salam sendiri juga tidak tahu rasa dari soto ini bagaimana dan mengapa bisa membuat orang-orang begitu menyukai, terlepas dari itu memang banyak yang menyukai cita rasa dari soto ini seperti yang sudah dijelaskan bahwa pada bumbu kacangnya memiliki teknik pengolahan yang berbeda dan menjadikan ciri khas dari Soto Pak Salam ini.
Untuk harga satu porsi soto ayam dibandrol dengan harga Rp 15.000,- dan soto sapinya dibandrol dengan harga Rp 20.000,-. Untuk harga Soto Pak Salam juga tidak mengalami kenaikan harga, namun saat pandemi mengalami penurunan harga yaitu untuk soto ayam dibandrol dengan harga Rp 13.000,- dan soto sapi Rp 18.000,- itupun masih sangat sepi pengunjung.
Saat lebaran pun harga satu porsi dari soto ayam maupun soto sapi kembali pada harga asli yaitu Rp 15.000,- untuk soto ayam, dan Rp 20.000,- untuk soto sapi. Pada warung Soto Pak Salam juga disediakan beraneka ragam gorengan serta minuman dingin.
Soto Pak Salam merupakan kuliner soto yang legendaris karena sudah berdiri sejak tahun 1992 yang berarti sudah 30 tahun lamanya. Soto ini juga sudah memiliki banyak pelanggan setia yang berasal dari daerah yang jauh maupun daerah sekitar. Soto ini sudah sangat melekat di hati para pelanggan setianya, bagi yang sudah mencicipi Soto Pak Salam pasti akan kembali untuk mencicipi kuliner soto yang satu ini. Setelah pandemi berakhir Soto Pak Salam juga mulai mengalami peningkatan penjualan sedikit demi sedikit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H