Pendidikan merupakan suatu usaha sadar dan terencana untuk mengembangkan kemampuan peserta didik melalui proses pembelajaran. Dalam proses ini, sekolah sebagai salah satu bagian dari pendidikan merupakan tempat transfer knowledge, yakni membagikan suatu informasi ataupun pengetahuan dalam bidang ilmu tertentu dengan harapan hasil dari pembelajaran tersebut dapat meningkatkan kemampuan kognitif peserta didik.
Untuk mewujudkan hasil belajar yang optimal, diperlukan sarana yang memadai. Sarana tersebut dapat dipersiapkan oleh pendidik sebelum proses pembelajaran dimulai. Persiapan mengenai sarana yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran dimuat dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sebagai metode/media pembelajaran.
Menurut Surayya (2012) media pembelajaran, yaitu alat yang mampu membantu proses belajar mengajar serta berfungsi untuk memperjelas makna pesan atau informasi yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah direncanakan. Berdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui bahwa media pembelajaran memegang peranan penting, yakni memudahkan pendidik dalam menyampaikan bahan ajar dan bagaimana materi bejalar dapat tersampaikan dengan baik kepada peserta didik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Adapun hal-hal yang perlu dipertimbangkan oleh pendidik dalam merancang metode/media pembelajaran sebagai berikut:
1. Karakter materi pelajaran
Setiap mata pelajaran memiliki karakter tertentu yang ingin dicapai oleh peserta didik. Karakter mata pelajaran dapat dikelompokkan seperti ilmu eksakta dan sosial. Untuk ilmu eksakta, maka media pembelajaran berupa alat-alat laboratorium untuk melakukan eksperimen. Beda halnya dengan ilmu sosial yang dapat menggunakan proyektor untuk menampilkan film dokumenter peristiwa sejarah dalam mata pelajaran sejarah.
2. Ketersediaan sarana belajar
Untuk memudahkan pendidik dalam merealisasikan rancangan media pembelajarannya, maka pilihlah sarana pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan sekolah, pendidik, dan peserta didik.
3. Karakter peserta didik
Setiap peserta didik memiliki karakter yang berbeda. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka pendidik diharapkan dapat menyajikan media pembelajaran yang bervariasi untuk menunjukkan kelebihan dan menutupi kekurangan peserta didik. Pendidik dapat menggunakan pengalaman selama berkecimpung dalam dunia pendidikan untuk mengetahui media yang dirasa tepat untuk peserta didik di jenjang tersebut.
4. Alokasi waktu pembelajaran