Mohon tunggu...
Hanan Wiyoko
Hanan Wiyoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Saya menulis maka saya ada

Suka membaca dan menulis, bergiat di literasi digital dan politik, tinggal di Purwokerto, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hari Pers Nasional 2021: Pers Mitra Strategis Kepemiluan

10 Februari 2021   12:13 Diperbarui: 10 Februari 2021   12:38 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tangkapan layar acara Kabar Tokoh KPU Banyumas dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas.

KINERJA pers dipandang strategis sebagai salah satu mitra pemangku kepentingan (stake holder) kepemiluan. Pemberitaan media mainstream dan kinerja wartawan dianggap penting karena bebas hoaks dan menjadi jembatan penyampai aspirasi rakyat untuk didengar pemerintah. Kinerja pers yang netral dan profesional dan berani menyuarakan kebenaran dikenal sebagai pilar keempat demokrasi. 

Demikian mengemuka dalam kegiatan diskusi online 'Kabar Tokoh' antara KPU Kabupaten Banyumas dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Banyumas, Selasa (9/2) malam. Narasumber adalah Ketua PWI Banyumas, Liliek Darmawan dan anggota KPU Banyumas Hanan Wiyoko sebagai host. Kegiatan yang diadakan untuk memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2021 ini disiarkan langsung melalui akun Instagram (IG) KPU Banyumas.

"Media harus mampu mengedukasi masyarakat, juga harus mampu mengkritik pemerintah. Media memposisikan bukan sebagai public relation-nya pemerintah," kata Liliek Darmawan, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Banyumas. PWI merupakan organisasi profesi wartawan yang paling tua di Indonesia. Hari lahir PWI adalah 9 Februari 1946 yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Pers Nasional (HPN).

Tangkapan layar acara Kabar Tokoh KPU Banyumas dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas.
Tangkapan layar acara Kabar Tokoh KPU Banyumas dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas.

Ia menambahkan, pers merupakan salah satu pilar demokrasi selain eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Memposisikan sebagai kekuatan penyangga demokrasi, kata Liliek, pers mengambil peran memberikan kontrol, masukan, dan kritik kepada pemerintah. Liliek yang keseharian bekerja sebagai wartawan surat kabar Media Indonesia ini mencontohkan, saat gelaran Pemilu 2019 dan Pilkada 2020, pers menurunkan pemberitaan yang bersifat memberi masukan terhadap tahapan pemilu. Misalnya edukasi penggunaan kotak suara berbahan duplex, serta pentingnya tahapan pilkada 2020 dengan menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

"Banyak berita dan informasi hoaks di era banjir informasi seperti sekarang, termasuk saat pemilu. Teman-teman pers tetap berupaya melakukan konfirmasi dan pemberintaan berimbang," kata Liliek. Ia menambahkan, anggota PWI Kabupaten Banyumas menaungi sekitar 30-40 wartawan dari berbagai media massa di Banyumas. 

Sekadar  informasi, di Banyumas terdapat beberapa media antara lain Radar Banyumas, Banyumas Ekspres, Tribun Jateng, Kedaulatan Rakyat, Suara Merdeka, Kompas, Media Indonesia, dan Pikiran Rakyat. Juga terdapat RRI Purwokerto dan radio swasta serta jurnalis media televisi. Saat ini di Banyumas juga tumbuh portal berita online seperti Serayunews.com, Hestek.id, dan Fokus Banyumas. 

Terkait pandemi Covid-19,  Ketua PWI Banyumas menambahkan pers berupaya memberikan edukasi soal vaksinasi. Termasuk membangun optimisme warga untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui Gerakan 5M yakni menuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumumunan, dan mengurangi mobilitas.

Ditanya soal peringatan HPN 2021 di Kabupaten Banyumas, Liliek mengatakan organisasi PWI melakukan kegiatan sederhana berupa tasyakuran di Balai Wartawan, kompleks RRI Purwokerto. Juga dilakukan pembagian sembako untuk 'wong cilik' di sekitar balai.

Anggota KPU Banyumas, Hanan Wiyoko mengatakan, kegiatan 'Kabar Tokoh' dengan Ketua PWI Banyumas merupakan acara untuk memeriahkan HPN 2021. Hanan berharap, bisa terus bermitra dengan pers karena posisi pers merupakan mitra strategis. Kekuatan pers sebagai mitra strategis adalah kemampuan media massa untuk menjangkau publik lebih luas dibanding sosialisasi yang dilakukan oleh KPU. Dengan bermitra dengan wartawan, sangat efektif untuk menjangkau sasaran penyebarluasan informasi kepemiluan. (*)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun