Mohon tunggu...
HANA NURDIAHLISTYANINGRUM
HANA NURDIAHLISTYANINGRUM Mohon Tunggu... Lainnya - positive vibes

A student, twitter Hananurdiahl

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jendela

18 Juli 2020   21:07 Diperbarui: 18 Juli 2020   21:02 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jendela itu dulu kututup

Kini kau membukanya tanpa ku minta

Kini kau membukanya tanpa membawaku ke arah bahagia

Kau membuka tanpa memberi ketenangan

Kau membuka tanpa memberi kepastian

Aku selalu duduk menunggumu didepan jendela, menunggu kau menyapa bahkan mengajak bercengkrama

Jendela itu enggan kututup, aku terlanjur sejuk

Apa kau tak ingin masuk?

Kenapa aku menunggumu masuk? Padahal kau yang membuka jendela itu.

Kenapa tidak ku tutup saja jendela itu?

Karena jendela itu aku merasa sedikit sejuk

Karena jendela itu pun aku merasa banyak remuk

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun