Mohon tunggu...
hanantomo
hanantomo Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Public Relations Student at UPN Veteran Yogyakarta

Photographer and Travel Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

De Djawatan Benculuk, Negeri Dongeng di Banyuwangi Selatan

26 Mei 2021   05:39 Diperbarui: 26 Mei 2021   06:10 937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto:kompasiana.com/Hanantomo

Berbicara mengenai Kabupaten Banyuwangi tidak akan ada habisnya. Banyak destinasi pariwisata yang dimiliki oleh Kota Blambangan tersebut. Daerah dengan topografi beragam, menjadikan Banyuwangi sebagai tujuan wisata bagi para wisatawan domestik maupun internasional. Salah satu destinasi yang menjadi tujuan para wisatawan adalah De Djawatan Benculuk. Objek wisata ini menawarkan sensasi seperti berada dalam negeri dongeng. 

Foto:kompasiana.com/Hanantomo
Foto:kompasiana.com/Hanantomo

De Djawatan Benculuk sejatinya merupakan kawasan hutan lindung milik Perhutani KPH Banyuwangi Selatan. Kawasan ini ditumbuhi pohon trembesi yang memiliki ukuran sangat besar dan banyak serta tertutupi oleh benalu pada bagian pohonnya. Hal itu membuat kesan bak serasa di negeri dongeng saat masuk ke dalam kawasan De Djawatan Benculuk itu sendiri. 

Dengan luas sekitar 9 hektare De Djawatan Benculuk memiliki tatanan yang bisa dibilang masih asli dan tidak banyak perubahan setelah berhenti beroperasi menjadi Perum Perhutani. 

Kawasan De Djawatan Benculuk

Di dalam hutannya sendiri, terdapat jalan yang dapat kita gunakan untuk berjalan santai menyusuri kawasan De Djawatan Benculuk. 

Foto:kompasiana.com/Hanantomo               
        googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-412');});
Foto:kompasiana.com/Hanantomo googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-412');});
Selain itu, kita dapat menunggangi kuda yang disediakan oleh warga sekitar dengan biaya Rp10.000. 

Foto:kompasiana.com/Hanantomo
Foto:kompasiana.com/Hanantomo
Jika kita ingin mengelilingi kawasan hutan beramai-ramai tapi malas berjalan, disediakan juga andong yang siap mengantar para wisatawan untuk berkeliling dengan biaya Rp40.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun