Mohon tunggu...
Hanan Retno lestari
Hanan Retno lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menonton drama

Selanjutnya

Tutup

Nature

Kolaborasi Internasional di World Water Forum: Air Untuk Kemakmuran Bersama

24 Mei 2024   14:50 Diperbarui: 24 Mei 2024   15:09 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Forum Air Dunia ke-10 akan berlangsung di Bali, Indonesia pada tanggal 18 hingga 25 Mei 2024. Mengambil tema "Air untuk Kemakmuran Bersama" . Forum Air Dunia ke-10 menyediakan platform unik di mana komunitas air dan pengambil keputusan utama dapat berkolaborasi dan membuat kemajuan jangka panjang dalam mengatasi tantangan air global.

Dengan berpartisipasi dalam Forum Air Dunia ke-10, Kita akan berkontribusi dalam menjawab tantangan air dan sanitasi di zaman kita.Dengan pengelolaan air yang baik, kita dapat mencapai kesejahteraan bersama, dan untuk semua.Forum ini merupakan proses selama lebih dari 3 tahun untuk mengembangkan komitmen politik, solusi tematik, dan respons Regional.


Ketiga proses tersebut saling terkait erat berdasarkan kondisi umum yang dihadapi komunitas perairan serta kesamaan visi dan faktor pendukungnya. Semua pemangku kepentingan sangat dianjurkan untuk bergabung.antara lain :

  • Proses Tematik mengatasi tantangan air dan memberikan solusi untuk diskusi di Forum Air Dunia.
  • Proses Politik memberikan kesempatan untuk berdiskusi di antara dan dengan pejabat terpilih di semua tingkatan (Kepala Negara, Menteri, anggota parlemen, Pemerintah Daerah, dan otoritas Daerah Aliran Sungai).
  • Proses Regional memberikan perspektif mengenai air dari seluruh wilayah berdasarkan kebutuhan lokal.

Pameran dan Ekspo ini memberikan ruang bagi seluruh pemangku kepentingan untuk menunjukkan kontribusi mereka.Selain itu, acara-acara lain juga diselenggarakan selama masa persiapan dan selama acara Forum Air Dunia, yang menawarkan peluang tambahan bagi seluruh pemangku kepentingan untuk bertemu, belajar, berdebat, dan menyajikan isu-isu, kebijakan, dan solusi canggih untuk air yang efisien dan berkelanjutan. manajemen sumber daya dan layanan dan untuk mengkomunikasikannya kepada khalayak di seluruh dunia.

Didalam forum ini membahas beberapa hal yaitu:

1.  Indonesia mendukung pembentukan dana air global

pada tanggal 22 mei perwakilan indonesia membahas Kebutuhan akan investasi menimbulkan tantangan tersendiri dalam meningkatkan infrastruktur air dan sanitasi yang memadai. Forum Air Dunia ke-10 yang diadakan di Bali pada tanggal 18 -- 25 Mei dapat menjadi momen untuk merancang mekanisme pendanaan global untuk pengelolaan air.

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati menyatakan air merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia mengalokasikan sekitar 3,4 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk air. Namun, ia menilai jumlah tersebut relatif kecil dibandingkan dengan kebutuhan investasi tahunan di sektor air dan sanitasi.

Kolaborasi antara pemerintah dan swasta diperlukan untuk mencapai ketahanan air dan sanitasi yang layak. Forum Air Dunia ke-10 diharapkan dapat menjadi platform untuk merumuskan skema pendanaan air yang efektif dan berkelanjutan. Banyak lembaga internasional, seperti Bank Dunia, ADB, Bank Pembangunan Afrika, AIIB, Bank Investasi Eropa, dan lainnya, sangat fokus pada air. Mereka tentu punya portofolio terkait air dan sanitasi.

2. Mendorong Peningkatan Pendanaan untuk Ketahanan Air dan Iklim

Pembiayaan menjadi kunci terpenting dalam menanggulangi krisis air, bencana, dan perubahan iklim. Untuk itu, Indonesia menekankan perlunya anggaran untuk menangani krisis dan bencana air. Pesan tersebut ditegaskan Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Sumber Daya Air (PPISDA) RI, Arvi Argyantoro. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun