Mohon tunggu...
Hana Marita Sofianti
Hana Marita Sofianti Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini, Guru , Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini , Guru, Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

12 Tahun Kompasiana dan Saya Balita

27 Oktober 2020   00:14 Diperbarui: 27 Oktober 2020   00:51 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Selamat Ulang Tahun ke-12 Kompasiana"

Sudah lewat, tapi tidak ada kata terlambat untuk memberikan ucapan di atas pada blog kesayangan setiap K'ners ini.

Sebagai K'ners yang setia saya adalah salah satu penguna flatform blog ini untuk melatih & mengasah kemampuan menulis yang saya geluti sejak SMP.

Tetapi sayang waktu itu belum kenal Kompasiana, jika sudah kenal sudah tentu artikel bakalan bejibun seperti para senior. Hahaha sombong!

Eits! Itu bukan sombong tetapi itu adalah ucapan doa dan motivasi bagi diri sendiri khususnya, umumnya bagi semua para K'ners siapa tahu terinspirasi dari pencapaian target penulisan seperti yang dicontohkan para senior. Ngarep! Amin-kan saja.

ilustrasi: pixabay
ilustrasi: pixabay

12 Tahun Kompasiana & Saya Balita

"Hapy Anniversary Kompasiana, wish you all the best!"

Ternyata jika dilihat dari usianya terpaut jauh dengan saya yang notabene baru belajar nulis ini.

Jika di ulas, Kompasiana baru seumur anak SD  kira-kira kelas 6 SD sedangkan saya balita atau anak Paud (0-6 tahun). Hihihi

Ah, saya tidak akan membahas itu tapi akan saya bahas manfaatnya selama balita atau anak Paud ini mengikuti perkembangan nulis di blog ini.

6 Manfaat Menulis di Kompasiana, diantaranya :

1. Menambah wawasan

Pertama artikel yang saya tulis adalah tentang Travel Vlogging & Blogging di Museum Diorama (klik disini).

Orang yang pertama kali singgah dan selalu Vote adalah seorang K'ners yang ramah dan selalu menyapa, sampai terkenal dengan Salam Seumurannya. masih jomlo katanya. Ups!

Padahal setelah bincang ternyata kita tidak seumuran. Geli jadinya. Tapi tidak mengapa justru menjadi jendela wawasan pengetahuan bagi saya.

2. Menambah teman

Artinya teman kita bertambah, tentu saja dengan gaya kepenulisan yang berbeda-beda dari orang yang berbeda pula. Itupun jika kita rajin membaca setiap tulisan di sini.

3. Tahu aturan S&K 

Ternyata menulis itu ada aturannya, jujur pertama kali menulis saya belum begitu faham akan S&K disini. Setelah tahu saya pantengin saya baca satu persatu sampai melek mata.

Sampai ada yang mengirimkan pesan, tulisan saya ditulis siapa? Ya ampun, ya karya sendiri lah bukan orang lain. Berdasarkan pengalaman sendiri. Hari gini plagiat! No way! 

4. Mendapatkan K-Rewards

Salah satu tulisan yang mendaptkan K-Rewards adalah tentang  E-Sport (klik disini) dengan gaya bahasa seorang emak-emak yang sebenarnya adalah sedang khawatir dengan anaknya yang selalu main game online Disiasati dengan edukasi yang bermanfaat.

5. Blog Competition

Walaupun belum tahu menang atau tidaknya setidaknya balita ini sudah mencoba untuk mengikuti ajang turnamen penulisan blog competition.

6. Menyebarkan ilmu

Ketika saya sudah membuktikan sesuatu secara nyata, maka saya akan memberikan informasinya kepada orang lain juga agar bermanfaat, yaitu dikalangan saya sendiri para guru Paud.

Niat berawal dari hati yang terdalam, dilangsungkan dengan praktek dan membuat kelas. Akhirnya berhasil.

Satu hal yang menjadi penghalang di hati kurangnya dukungan dan kurang faktor motivasi. Padahal saling menyemangati adalah perlu karena tujuannya positif dan untuk kemajuan bersama.

Koordinasi dan kekompakan sangat ngambang diibaratkannya. Walaupun segalanya terkesan sempurna didepan mata. 

Balita Paud ini sudah terbiasa

Dalam menata ruangan kelas seorang guru Paud harus bisa, apalagi membuat kelas karena sudah terbiasa. Berbicara didepan orang pun juga sudah terbiasa, apalagi anak-anak.

Jadi bukan hal yang baru dalam membuat kelas, itu sudah menjadi bagian keseharian. Menghadapi anak-anak yang berbeda karakter juga sudah terbiasa.

Hanya pandemi saja sekarang tidak ada kelas di Sekolah adanya di rumah. Tetapi tidak menjadi penghalang untuk terus berkarya.

Karena adanya BDR dan sistem pedoman pendidikan lainnya selama Pandemi ini.

Sebagai guru Paud yang masih balita ini, saya berharap banyak sekali disini. Tidak lupa juga saya mengucapkan terima kasih telah menayangkan tulisan sebagai Artikel Utama atau Headline.

Dilansir dari berita lawas harian kompas.com di bawah ini :

"Marzuki Alie : Kompasiana Media Sosial Harapan Bangsa" (kompas.com/Kamis, 08 Desember 2011)


Didalamnya terdapat pesan bermakna bahwa terdapat tulisan atau jurnalisme yang memang berupa aspirasi warga dari kalangan manapun.

Sebagaimana artikel saya tentang guru Paud yang diangkat oleh media blog ini agar mendapat perhatian dari pemerintah khususnya.

Tidak ada yang bisa saya lakukan selain memberikan yang terbaik bagi rekan sesama pendidik, pegiat dan praktisi Paud agar tetap semangat dan saling menyemangati serta tidak ada kesenjangan diantara guru Paud.

Terlepas dari itu semua, masih banyak manfaat dengan bergabung disini, semoga minat dan bakat dalam menulis dari kalangan guru Paud semakin bertambah dan menyenangkan.

Dengan kelas menulis ke-2 kemarin menjadi sedikit kado terindah yang saya hadiahkan untuk kompasiana.

Semoga selalu menjadi wadah untuk berkreasi dalam segala bidang kepenulisan. 

Tetap menjadi bagian dari hidup dan karya para penulis yang sudah lama setia di sini ataupun yang baru bergabung disini.

Salam.
Guru Pembelajar.
Hana Marita Sofianti
Purwakarta, 26 Oktober 2020.

Noted :

Balita  : Bawah lima tahun ( sumber : wikipedia)

Tetapi di usia Paud jenjang usianya tertulis antara 0-6 tahun. ( Sumber : Paud.kemdikbud.go.id)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun