Mohon tunggu...
Hana Marita Sofianti
Hana Marita Sofianti Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini, Guru , Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini , Guru, Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mendidik Anak dengan Hati untuk Masa Depan Anak yang Lebih Baik

1 Februari 2020   09:04 Diperbarui: 1 Februari 2020   09:11 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

8. Biasakan pulang tepat waktu 

Membiasakan pulang tepat waktu dan menyimpan peralatan seperti sepatu dan tas pada tempatnya kembali. Jangan lupa juga untuk mereview atau mengevaluasi kegiatannya hari itu selama di sekolah. 

9. Menjaga anak sebelum di jemput oleh keluarganya di sekolah

Bagi saya, untuk anak didik tentunya dengan menjaga dan menunggu sampai dia di jemput oleh orang tuanya mengingat maraknya kasus penculikan anak, pastikan bahwa memang orang tuanya yang menjemput anak tersebut bukan orang lain dan yang tidak di kenal sama sekali.

semua hal di atas tentunya melibatkan kerjasama dan peran serta orang tua dan anak serta praktisi pendidikan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan kemandirian di rumah sehingga hasilnya baik dan sesuai harapan.

Mendidik anak tidaklah mudah seperti semudah kita membalikan telapak tangan, perlu proses dan memahami konsep dalam menerapkan suatu cara atau pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari, anak apabila di gambarkan ibarat dengan secarik kertas putih yang tergantung bagaimana kita akan mencoretnya. 

Di usia golden age ini adalah usia yang memang sangat penting dan akan membekas dalam ingatan anak dalam jangka panjang jika di laksanakan dengan pendekatan hati dan pendekatan emosional serta penerapannya melalui kegiatan dan pembiasaan di kehidupannya sehari-hari.

Mendidik anak juga akan begitu mudah dengan menanamkan sebuah kedisiplinan positif untuknya yang kelak suatu saat akan sangat berguna baginya untuk menuju masa depan yang lebih baik lagi.

Salam Pembelajar

Hana Marita Sofianti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun