Tapi alangkah bijak dan baiknya jika sebuah sistem tidak di ujicobakan karena akan membuat para praktisi pendidikan semakin bingung dan keblinger dengan banyaknya wacana yang muluk-muluk di sektor pendidikan salah satu contoh adalah kurikulum yang terus bergantian hilir mudik melewati sistem dan praktisi pendidikan.
Saya tahu mungkin maksud dari Bpk. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kita, Nadhiem Makariem ini adalah baik, dan untuk kebaikan kita bersama.
Ketika bangsa lain sudah berada di depan bahkan berlari ke depan, kita hanyalah bangsa yang baru berjalan di belakang.
Bravo pendidikan di Indonesia. Semoga dengan segala perubahan yang terjadi baik UN yang sudah mau AUTO END, ataupun perubahan yang lainnya di sektor pendidikan ini, menemukan titik terang terutama bagi guru honor seperti saya.
 Salam PembelajarÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H