Modul Nusantara kelompok dua, selanjutnya dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2022. Kali ini cukup berbeda dengan kegiatan modul sebelumnya karena kali ini kami berkesempatan untuk mencicipi jajanan khas Indonesia.Â
Tempat yang kami tuju kali ini adalah "Sari-sari", sebuah tempat yang menjual berbagai jajajan khas Indonesia di Bandung.
Kegiatan kali ini dilaksanakan secara berkelompok dengan anggota enam orang. Setiap orang memilih dua jajanan untuk mengulas jajanan tersebut. Saya sendiri memilih 'ku buah-buahan' dan 'bugis mandi'. Kedua makanan tersebut belum pernah saya coba sebelumnya.
Ku buah-buahan merupakan jajanan dengan bentuk yang menyerupai buah, jajanan ini mempunyai rasa yang manis dengan berlapis agar di bagian luarnya dan isian kacang hijau. Setelah saya mencari tahu lebih lanjut, ternyata ku buah-buahan atau kueku adalah makanan yang berasal dari Tiongkok, China. Dari segi rasa, jajanan ini terasa sangat enak.
Jajanan kedua adalah 'bugis mandi'. Jajanan satu ini dibuat dengan tepung ketan dengan isian kelapa parut dan gula merah serta didampingi dengan santan kelapa. Rasanya cukup enak dan jajanan satu ini memiliki rasa yang mirip dengn jajanan khas Kalimantan Selatan yang bernama 'intalu karuang'.Â
Rasanya cukup mirip, tetapi dari segi penampilan sangat berbeda. Intalu laruang juga terbuat dari tepung ketan yang direbus dengan air santan dan gula merah. Oleh karena itu, kedua jajanan tersebut memiliki rasa serupa karena terbuat dari bahan yang sama.
Begitulah sekilas tentang kegiatan modul nusantara kali ini. Dari sini dapat kita lihat bahwa Indonesia memiliki beragam jajanan di berbagai daerah dan dari sekian banyak jajanan tradisional tersebut tentu ada beberapa yang memiliki persamaan. Melalui kegiatan modul kali ini, saya dapat mencicipi beberapa jajanan khas Indonesia di Bandung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H