Mohon tunggu...
Hanafi Aldi
Hanafi Aldi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta

Hidup Seperti Larry

Selanjutnya

Tutup

Bola

Strategi Lobi dan Negosiasi PSSI kepada FIFA

2 Juli 2023   14:43 Diperbarui: 2 Juli 2023   15:40 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Strategi Lobi & Negosiasi PSSI kepada FIFA

Alzi Alhudsi1, Eko Budi Pratama2, Hanafi Aldiyanto3

Dosen Pendamping: Lilik Sumarni, S.Sos, M.Si

Pendahuluan

Pada umunya masyarakat yang tidak faham akan menganggap bahwa lobi dan negosiasi adalah hal  yang  negatif.  Pada  dasarnya  masyarakat  awam  akan    menganggap    bahwa    lobi    dan    negosiasi    dilakukan   oleh   orang-orang   yang   terlibat   oleh   konflik. Namun     menurut     Oxford     Dictionary   negosiasi  didefinisikan  sebagai  pembicaran  dengan  orang    lain    dengan    maksud    untuk    mencapai    kompromi atau kesepakatan, untuk mengatur atau mengemukakan. Istilah-istilah lain kerap digunakan pada    proses    ini    seperti tawar-menawar,  perundingan,  dan barter.  Walau  mengandung  konflik,  lobby  atau  negosiasi  sejatinya merupakan cara yang paling efektif untuk mengatasi     dan     menyelesaikan     konflik     atau     perbedaan  kepentingan.  Dengan  mengembangkan  kemampuan  lobby  dan negosiasi,  setiap  pihak  bisa  mendapatkan apa yang dibutuhkannya tanpa harus melakukan    cara-cara    ekstrim,    seperti    perang,    pemaksaan,   atau   perebutan.   Dengan   kata   lain   negosiasi   adalah   kegiatan   yang   dilakukan   untuk   mencapai   suatu   keadaan   yang   dapat   diterima   kedua   belah   pihak.   Negosiasi   diperlukan   ketika   kepentingan    seseorang    atau    suatu    kelompok    tergantung  pada  perbuatan  orang  atau  kelompok  lain  yang  juga  memiliki  kepentingan-kepentingan tersebut  harus  dicapai  dengan  jalan  mengadakan  kerjasama. (Ramadhani et al., 2022)

Strategi adalah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. Manajemen strategi meliputi pengamatan lingkungan perumusan perencanaan strategis atau perencanaan jangka panjang, implementasi strategi dan evaluasi serta pengendalian.(Laras & Maryani, 2020)  Lobi merupakan proses mempengaruhi dan mempersuasi orang lain untuk mewujudkan tujuan yang sama dan diinginkan oleh orang yang mempengaruhi. Adapun, dalam kegiatan yang merupakan komunikasi antarpribadi ini biasanya terjadi diskusi, pertukaran gagasan melalui bertatap muka langsung yang bertujuan untuk menangkap reaksi target lobi secara langsung. (Hasanah, 2019)

Dalam konsep tawar-menawar, terdapat dua strategi dalam lobi yakni Direct Lobbying dan Indirect Lobbying. Direct Lobbying berarti strategi lobi dengan membawa perwakilan kelompok untuk berhubungan atau bertatap muka langsung dengan pembuat kebijakan. Sementara Indirect Lobbying dilakukan melalui kampanye, demonstrasi, dan menggunakan sarana media massa. Sementara itu, negosiasi juga merupakan proses tawar-menawar lewat perundingan dalam membangun kesepahaman suatu permasalahan. Negosiasi dilakukan ketika terdapat kepentingan yang bertabrakan, lalu diselenggarakan perundingan agar tujuannya saling terpenuhi. Kendati demikian, negosiator tak selalu membawa hasil baik dari strategi dan proses negosiasi. (Hasanah, 2019)

Contoh Kasus: Lobi & Negosiasi PSSI dengan FIFA 


Dok PSSI via wikipedia.org
Dok PSSI via wikipedia.org

Salah satu lobi dan negosiasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ialah saat tragedi kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu malam, 1 Oktober 2022, usai pertandingan tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang yang berakhir dengan skor 2-3. Di mana pertandingan tersebut dimenangkan oleh Persebaya Surabaya, dari kekalahan tersebut membuat para supporter aremania kecewa sehingga beberapa supporter turun dan masuk ke area lapangan secara paksa dan menimbulkan kerusuhan. Dari kejadian itu mengakibatkan 135 orang meninggal dunia, 24 orang mengalami luka berat dan 623 orang luka-luka, akibat terkena gas air mata dan akses pintu keluar yang terkunci.

voi.id
voi.id

Berita mengenai kerusuhan ini menyebar secara luas sehingga banyak media yang menyoroti tragedi ini, sehingga kabar ini pun sampai ke telinga FIFA. Karena kejadian tersebut, PSSI tidak mungkin lolos dari sanksi berat yang diberikan oleh FIFA atas tragedi kanjuruhan. Selain itu, Indonesia yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, jika sanksi FIFA dijatuhkan, ada kemungkinan Piala Dunia U-20 juga akan terkena dampaknya.

Presiden Joko Widodo sampai harus turun tangan dengan mengutus Pak Erick Thohir untuk menemui FIFA langsung dan melobi serta bernegosiasi, agar Indonesia tidak terkena sanksi berat setelah mendapat surat khusus dari Presiden FIFA, Gianni Infantino. Ancaman sanksi FIFA tidak main-main, karena dapat merugikan persepakbolaan di Indonesia, salah satunya adalah dibekukannya sepak bola Indonesia untuk beberapa waktu yang tidak ditentukan. Nantinya Timnas Indonesia tidak bisa mengikuti pertandingan Internasional dan beberapa event sepak bola Internasional yang akan merugikan banyak klub sehingga para sponsor klub akan menarik diri.

Pertemuan Pak Erick Thohir dengan FIFA berjalan dengan baik, di mana PSSI melobi dan negosiasi dengan meyakinkan FIFA untuk serius akan mengerjakan poin-poin tranformasi sepak bola Indonesia. Hingga akhirnya PSSI tidak disanksi berat oleh FIFA, di mana FIFA hanya memberikan sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI.

kupang.tribunnews.com
kupang.tribunnews.com

Selain itu, kini Indonesia ditunjuk FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Di mana sebelumnya gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Indonesia ditunjuk kembali untuk menggelar Piala Dunia U-17. Selain daripada kesiapan infrastruktur Indonesia yang lebih siap dibanding negara lain untuk menggelar Piala Dunia U-17, ada proses dibalik itu semua yaitu lobi yang dilakukan oleh Erick Thohir yang sekarang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.

Awal mula terpilihnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, Erick Thohir mengatakan dirinya dihubungi oleh FIFA, dari situ ia tidak menyangka akan dibawa ke dalam rapat FIFA. Rapat tersebut ternyata sedang membahas tuan rumah Piala Dunia U-17 yang sebelumnya adalah Peru, tapi karena infrastruktur kurang siap akhirnya Indonesia yang ditunjuk menjadi alternatif tuan rumah Piala Dunia U-17.

Kesuksesan PSSI saat ini memang tidak bisa lepas dari peran Erick Thohir yang sekarang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI. Banyak sekali kemajuan yang dilakukannya, mulai dari kasus kanjuruhan agar tidak mendapat sanksi berat dari FIFA, dan yang belum lama ini dapat mendatangkan Juara Piala Dunia 2022 yaitu Argentina untuk melakukan Friendly Match, lalu sekarang ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Selain dari itu juga banyak terobosan baru untuk sepak bola Indonesia yang telah dilakukannya. Memang jika dilihat dari latar belakang Erick Thohir adalah orang yang kompeten di bidang olahraga. Erick Thohir sempat menjadi Presiden klub Inter Milan dengan membeli saham mayoritas 70%. Ia juga sempat memiliki saham klub MLS yaitu DC United dan klub NBA yakni Philadelphia 76ers. Ia kini masih memiliki mayoritas saham klub Liga Inggris Oxford United, selain itu juga mempunyai saham Persis Solo.

Jadi, pengalaman Erick Thohir di dunia olahraga bukan hanya sekedar bisnis saja, tetapi passion beliau di dunia olahraga sangat tinggi, memiliki banyak jaringan dan hubungan, serta political power dan material power, sehingga mudah bagi beliau untuk melobi.

 

 

Daftar Pustaka

Jurnal

Hasanah, K. (2019). Strategi Lobi Dan Negosiasi Nahdlatul Ulama (Nu) Dalam Konflik Kebijakan Hari Sekolah. Alfuad: Jurnal Sosial Keagamaan, 3(2), 25. https://doi.org/10.31958/jsk.v3i2.1716

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun