Mohon tunggu...
Hana Afni Reihana
Hana Afni Reihana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMJ

haii selamat membaca!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Krisis Kepercayaan dan Komunikasi Politik terhadap Stabilitas Pemerintahan Indonesia pada Tahun 2024

19 November 2024   22:50 Diperbarui: 20 November 2024   02:44 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apabila pemerintah tidak memberikan informasi yang jelas dan akurat, maka kesenjangan informasi akan semakin melebar, memfasilitasi penyebaran disinformasi secara cepat, yang dapat semakin merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Komunikasi politik yang efektif harus melibatkan dialog dua arah, di mana pemerintah tidak hanya mengkomunikasikan kebijakan, tetapi juga mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat. Saat kebijakan dijelaskan dengan jelas dan mudah dimengerti, serta pemerintah menunjukkan empati terhadap masalah rakyat, maka kepercayaan publik dapat dipertahankan.

3. Dampak Krisis Kepercayaan terhadap Stabilitas Pemerintahan pada Tahun 2024

Pada tahun 2024, dampak krisis kepercayaan semakin nyata. Salah satu akibat dari penurunan kepercayaan publik adalah berkurangnya legitimasi pemerintah. Masyarakat yang kehilangan kepercayaan cenderung tidak mendukung kebijakan pemerintah dan dapat memicu protes serta ketidakpuasan yang lebih luas. Hal ini dapat merusak stabilitas sosial dan mempengaruhi kelancaran pemerintahan.

Selain itu, krisis kepercayaan juga dapat memengaruhi kinerja lembaga-lembaga negara. Saat keyakinan pada lembaga negara menurun, institusi tersebut rentan terhadap disfungsi dan kesulitan dalam melaksanakan tugasnya. Ketidakmampuan ini dapat berujung pada ketidakstabilan politik dan sosial yang lebih besar.

Namun, jika komunikasi politik dilakukan dengan baik, pemerintah dapat menjaga stabilitas pemerintahan. Berbicara dengan transparan dan jelas memungkinkan pemerintah untuk memperbaiki relasinya dengan masyarakat, mengurangi ketidakpastian, dan mendapatkan kembali kepercayaan publik yang telah hilang. Komunikasi politik yang berhasil bukan hanya menginformasikan, tapi juga menegaskan tekad pemerintah untuk menyelesaikan isu dan melaksanakan kebijakan yang telah diumumkan.

Penutup

Ketidakpercayaan dan hubungan politik yang tidak efektif merupakan masalah serius bagi kestabilan pemerintah Indonesia pada tahun 2024. Kepercayaan publik yang rendah dapat merugikan legimitasi pemerintah, memperparah ketegangan sosial, dan mengancam kestabilan politik. 

Maka, pemerintah perlu mengingatkan kualitas komunikasi politik mereka dengan fokus pada tranparansi, responsivitas, dan empati dalam setiap keputusan yang dibuat. Pembangunan kepercayaan publik dapat diperkuat melalui komunikasi politik yang efektif dan inklusif, yang akan membantu menjaga stabilitas pemerintahan Indonesia ke depan.

Referensi:

Ricklefs, M. C. (2012). Indonesia: The Southeast Asian Nation. Palgrave Macmillan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun