Mohon tunggu...
Hamzah Zhafiri
Hamzah Zhafiri Mohon Tunggu... Kreator konten -

Suka menulis dan bercerita sebagai hobi. Terutama tema politik, bisnis, investasi, dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Dari Kota Manchester hingga Kabupaten Sleman, Kenapa Sepak Bola Begitu Mendunia?

6 Desember 2018   20:30 Diperbarui: 6 Desember 2018   21:10 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Syahdan, begitulah teorinya tentang kenapa sepak bola bisa begitu dicintai. Di Indonesia sendiri, liga domestik sudah mulai tutup musim. Ketika tulisan ini ditulis, Liga 1 sudah akan selesai dengan Persija Jakarta dan PSM Makassar bersaing di detik-detik terakhir sebagai juara. 

Sementara Liga 2 sudah usai dengan PSS Sleman keluar sebagai juara setelah mengalahkan setelah menaklukan Semen Padang 2-0. Tim kebanggaan warga Sleman ini pun berhak promosi ke Liga 1 bersama Semen Padang dan Kalteng Putra.

PSS Sleman juara liga 2 (jogja.tribunnews.com )
PSS Sleman juara liga 2 (jogja.tribunnews.com )
Kesuksesan PSS Sleman disambut meriah oleh warga Sleman pada khususnya dan Yogyakarta pada umumnya. Tim ini diarak keliling Sleman menggunakan bus terbuka, dari Jombor, Sendangadi, Mlati, hingga Denggung. Bupati Sleman Sri Purnomo turut hadir memberikan dukungan bersama Wakil Bupati, Ketua DPRD, dan seluruh camat. Kecintaan warga terhadap PSS Sleman tidak perlu diragukan lagi.

Salah satu tokoh yang juga mengapresiasi keberhasilan PSS Sleman adalah Bambang Soepijanto. Ketua Umum Asosiasi Panel Kayu Indonesia ini bersyukur PSS Sleman berhasil tampil di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Sebagai calon anggota DPD RI dapil DIY, Bambang Soepijanto juga turut mengajak warga untuk mendukung klub bola yang berada di Yogyakarta. Salah satunya adalah Persiba Bantul yang kini sedang berlaga di Liga 3 dan berjuang untuk menembus Liga 2. 

PSIM juga menurut Bambang Soepijanto perlu didukung lebih lanjut. Klub ini sebenarnya bisa tembus 8 besar Liga 2 mendampingi PSS Sleman, namun diberi sanksi oleh FIFA berupa pengurangan 9 poin karena menunggak gaji pemain.

Ketiga klub tersebut memang berbeda daerah dan rivalitas yang sehat akan tetap ada. Namun, Bambang Soepijanto menghimbau untuk warga Yogyakarta tetap mendukung klub-klub yang ada di Yogyakarta ini, agar tercipta semangat olahraga yang sehat dan sportif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun