Kering juga terik.
bisikan itulah yang saat ini hinggap dan juga bermuara dalam hati
entah benar atau tidak, setidaknya rasanya kian terasa
Anggap saja hanya kiasan, layaknya hiperbola dalam katanya
yang punya makna dalam pernyataan yang berbeda
ku tau memang tak sama
tapi gambaran kecilnya demikian
Apa benar hanya sesenjangan dan kekosongan saja
apa diri inilah yang bermasalah
setidaknya Rasanya Sakit sekali
beradalam dalam ketidak pastian rasa memang membingungkan
namun tetap saja keadaan belum bisa dikendalikan
Rasa layaknya tak bertuan
bergerak kesana kemari semauanya
sampe heran dibuatnya
apasih sebenarnya yang dia mau
Hati dalam kehampaan
mungkinkah juga tidak bertuan semoga tidak sampai tidak bertuhan
karena sejatinya itulah puncak dari segalanya
Rasa-rasanya tak ingin seperti Stepen Hawsking yang sampai akhir hayatnya
beranggapan bahwa kecerdasannya bisa mengalahkan sosok dan kehadirat Tuhan.
juga Hitler dalam cerita Nazi yang dalam akhir hayatnya menemukan kehampaan karena naluri dan logikannya
tak sampai pada titik dimana tuhan bermuara di hatinya,
setidaknya bukan jalan bunuh diri yang seharunya dilakukan ketika kekuatan dan kekuasaan bisa di renggutnya dengan mudah
Rasa sedang tak bertuan
ada hal yang hilang namun tak tau itu apa
kosong juga tak beraturan...
HAMPAA
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H