Mohon tunggu...
Lana Hamimatul Auliyah
Lana Hamimatul Auliyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi

Sedang belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mana yang Lebih Efektif, Belajar Kelompok atau Belajar Sendiri?

25 April 2018   03:51 Diperbarui: 25 April 2018   10:09 1918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belajar di sekolah? Itu udah pasti. Belajar di bimbel? Udah dijalanin. Masih harus belajar lagi di luar dua tempat itu? Sebenarnya itu semua tentang seberapa besar kebutuhan yang kita perlukan. Kalau kita memang harus maksimal pemahaman soal tema-tema yang dipelajarin, ya memang harus lebih keras lagi belajarnya. 

Tapi kalau cuma mau menghafal dan biar bisa jawab soal buat dapat nilai bagus aja, cukup pakai sistem belajar kebut semalem. Tapi dijamin gak permanen, pasti sehari setelah itu udah hilang tak bersisa. Nah kalau kebutuhannya itu selain dapat nilai bagus tapi juga biar bisa menguasai materi pelajaran dalam waktu lama, itu berarti kamu perlu belajar di luar kelas atau bimbel.

Namun yang jadi masalahnya itu gimana sih cara yang efektif  biar kita bisa cepat nyerap materi atau pelajaran di luar sekolah/bimbel? Cara yang bagaimana dan seperti apa? Apa harus dengan bertapa? Atau tunggu wangsit dulu? Enaknya sendirian atau rame-rame? Nah ini nih, yang mau kita bahas kali ini. Belajar tuh lebih baik mana sendiri atau bareng-bareng yah? Mari kita bahas bersama-sama.

Secara sekilas, kita sering mendengar pertanyaan tentang lebih baik mana belajar sendiri atau dalam kelompok, dan kebanyakan dari kita secara otomatis langsung jawab dengan yakin, "Enakan dalam kelompok lah! Tugasnya pasti lebih cepet selesai." 

Eits,tunggu dulu dong. Tidak semuanya bisa diselesaikan dalam kelompok. Teman-teman, yang namanya preferensi itu pasti selalu terkait dengan dua hal, yaitu: kepribadian dan hakikat dari tugas tersebut. Kelihatannya ribet kan yah? Tapi enggak seribet itu kok. Hal yang pertama yaitu berkaitan dengan kecenderungan seseorang yang lebih senang belajar sendiri dan seseorang yang lebih senang belajar dalam kelompok. 

Seperti pada umumnya ada orang yang suka minum teh dan ada orang yang lebih suka minum kopi. Setiap orang memiliki kesukaan yang berbeda-beda. Sedangkan hal kedua yaitu berkaitan dengan gimana caranya menentukan waktu yang tepat saat belajar sendiri atau dalam kelompok dengan menyesuaikan jenis tugasnya atau tujuan pembelajarannya yang pastinya akan ditentukan oleh guru.

Kalau tugas atau materi pelajaran yang anda kerjakan itu membutuhkan analisis yang mendalam, maka akan lebih baik jika dilakukan bersama-sama. Dengan begitu akan banyak ide yang bermunculan karena otak yang berkontribusi pun juga banyak. 

Tetapi, kalau tugas atau materi pelajaran yang anda kerjakan lebih bersifat superficial atau cuma sekadar pemahaman yang tidak perlu proses analisis yang mendalam, akan lebih baik dan efektif jika anda memilih belajar sendiri karena hal itu membuat semakin minimnya distraksi (gangguan) untuk memahami hal tersebut. Jadi saya tekankan lebih jelas lagi bahwa bukan hanya sekedar agar tugas atau belajar menjadi lebih cepat, tetapi juga berhubungan dengan efektivitas penyelesaian tugas tersebut.

Untuk lebih jelasnya, sekarang kita akan telusuri tentang apa saja keuntungan dan kerugian dari kedua metode belajar tersebut. Kira-kira metode belajar yang mana yang paling pas dengam kepribadian dan situasi yang sedang anda alami. Yuuuukkksss!!!

Keuntungan Belajar Sendirian

1. Fleksibel 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun