Memberikan Contoh
Seorang anak cenderung melakukan apa yang dia lihat. Ketika anda ingin anak anda melakukan hal-hal yang disiplin sesuai peraturan anda atau hal-hal yang menurut anda baik, maka berikan contoh terlebih dahulu kepada sang anak. Seorang anak tidak bisa jika hanya diberikan nasihat-nasihat agar mau melakukan ini dan itu, namun dia perlu melihat secara langsung bagaimana hal itu dilakukan. Contohnya, kebiasaan menyikat gigi sebelum tidur. Anak akan melakukan kebiasaan itu jika anda sebagai orang tua juga menerapkan kebiasaan itu dan memberikan contoh pada sang anak dengan melakukan hal yang sama.
- Melibatkan Anak Dalam Suatu Kegiatan Sosial
Salah satu kegiatan yang dapat memberikan sang anak sebuah pembelajaran dalam hal berbagi, berkomunikasi, mengontrol ego yang ada pada dirinya, yaitu dengan melibatkan anak dalam sebuah kegiatan sosial. Contohnya mendatangi sebuah panti asuhan. Dengan mengunjungi sebuah panti asuhan, sang anak akan mengerti akan rasa bersyukur bahwa dia lebih beruntung dari teman-teman yang ada di panti asuhan itu. Selain itu anak juga akan mendapat pelajaran hidup dan moral yang belum pernah dia dapatkan selama ini.
Sebagai orang tua, kita harus tahu apa yang baik dan buruk untuk anak kita. Apa yang kita lakukan sekarang, akan berdampak besar pada perkembangan dan masa depan anak. Anak yang memiliki sifat manja, nakal, atau apapun itu, semuanya pasti berawal dari cara dan bagaimana kita sebagai orang tua mendidik anak. Memang kita ingin anak kita senang dan semua kebutuhan serta keinginannya terpenuhi, namun kita tidak akan menyangka bahwa dampak dari semua itu kepada anak tidaklah baik. Jadi sebelum melakukan apa-apa untuk anak, pastikan hal itu memberikan dampak yang positif dan anak merasa senang menerimanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H