Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hidup Perlu Dialogis dan Harmonis

4 Januari 2024   22:02 Diperbarui: 4 Januari 2024   22:05 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Dialogis dan Harmonis (Hamim Thohari Majdi)

sosok yang romantis mengedepankan kepedulian, mementingkan pasangan komunikasinya, senyaman mungkin orang lain mendapatkan situasinya.

Bila masa lalu ada istilah "mangan ora mangan kumpul" (Ada yang dimakan atau tidak ada makanan yang penting kumpul), menandakan bahwa bersama dalam komunitas menjadi penguat, melupakan kesalahan dan hambatan.

jiwa yang sehat akan tampak dalam perilaku sosial yang menyenangkan, cinta harmonis dan romantis, maka dalam komunitas atau lingkup kerja antar pegawai (mitra kerja) tercipta rasa kekeluargaan dan persahabatan, peduli dan saling meringankan beban, kerjasama tercipta bila harmoni dapat dirasakan sikap romantis dapat dinyatakan. 

Hidup Perlu Dialogis dan Harmonis

Oleh : Hamim Thohari Majdi

Lumajang, 4 Januari 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun