Kekhasan organisasi menentukan jenis komunikasi harus ditentukan di awal dan dibiasakan, agar melembaga dan mudah dipahami semua pihak, sehingga bila terjadi sesuatu yang membutuhkan peningkatan intensitas berkomunikasi dengan cepat dan mudah diketahui cara dan gayanya. Lalu semuanya berjalan lancar riang gembira.
KOMOTENSI DAN KETELADANAN
Organisasi yang berwibawa dan digdaya adalah kesesuaian isi dan bukti, bukan "tong kosong nyaring bunyinya", hebat dalam publikasi tetapi isinya sangat samar. Isi yang berkualitas akan melahirkan komunikasi berantai, karena banyak yang mendapatkan manfaat. Hal ini bisa dibuktikan dari hadirnya anggota atau pengikut organinasi, dari satu garis keturunan turun temurun generasi ke generasi.
Memperbanyak komunikasi memang baik, namun haruslah diimbangi dengan peningkatan kualitas. Lakukan inovasi dan ajak seluruh komponen untuk berpikir kreatif, menemukan hal baru, metode baru dan budaya-budaya baru yang selaras dengan visi misi organisasi.
Bermula dari pengurus yang memiliki komitmen tinggi untuk mengembangkan (membesarkan) organisasi, maka akan lahir insan yang berkomitmen kuat serta loyalitasnya tiada batas. Situasi ini akan berimbas kepada level yang paling bawah dan semuanya melakukan secara sadar bahwa itu adalah kebutuhan.
Sebelum diciptakan aliran, dibutuhkan muaranya yang abadi dan setia dengan pembaruan, memperbaiki diri terus menerus dan mengisi energi tiada henti agar aliran itu sampai pada hilir yang samar, tanpa terasa semua mendapat manfaatnya.
Organisasi yang setia dengan tujuannya, memperkuat visi dan misi dalam konteks implementasi akan sampai pada posisi yang tinggi, derajat yang bermartabat. Kelapangan hati dan sikap terbuka serta siap bekerja dalam tim work serta terlibat dalam membangun net work akan terciptalah organisasi yang berwibawa digdaya, menjadi harapan nusa bangsa dan semestapun turut gembira menyambut kehadirannya.
Membangun Organisasi Berwibawa dan Digdaya
Oleh : Hamim Thohari Majdi
Lumajang, 15 Oktober 2023
 Â
