Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Membangun Generasi Bermula dari Malam Pertama

12 Agustus 2022   11:23 Diperbarui: 12 Agustus 2022   11:43 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DI MASA TIGA BULAN

Bukti fisik bahwa bayi itu tumbuh dan kehamilan sudah memulai ada beban, yaitu di usia tiga bulan kehamilan, saat ini ruh sudah ditiupkan dalam jasadnya janin, catatan tentang kehidupannya. Ibarat sebuah mobil, masa nol sampai menjelang tiga bulan, masih berupa kerangka dan bodinya, hanya bisa dilihat bentuknya  belum bisa dimanfaatkan karena belum ada mesinnya. Maka usia tiga bulan sudah ada dinamo dalam bayi yaitu ruh, yang menggerakkan dan sebagai tanda-tanda kehidupan.

Di kalangan orang sepuh, dalam menyambut usia janin ketiga bulan, perlu adanya wujud syukur, berterima kasih kepada sang pemilik kehidupan. Maka dilaksanakanlah ritual "neloni", agar nikmat ini banyak diketahui sanak saudara, pemberitahuannya dengan cara memberikan berkat, ada yang berupa nasi, kue atau bentuk lainnya.

Suami dan istri sudah harus mulai hati-hati dalam bersikap, karena apa yang dilakukan oleh kedua orang tuanya sang janin bisa mengetahui dan apa yang dirasakan oleh kedua orang tuanya akan berpengaruh kepada rasa yang dikandung janinnya.

Orang tua membiasakan diri dengan tilawah al-qur'an, memperbanyak pengetahuan tentang cita-cita anak yang diinginkan, misal ingin memiliki anak penghafal qur'an, maka orang tua bila memungkinkan untuk membiasan menghafal, bila tidak mungkin, putarlah muratal dari syekh-syekh yang mashur.

 Intinya apa yang dilakukan oleh orang tua, itulah salah satu cermin, kelak anaknya akan seperti apa. Bila sudah tahu seperti ini, maka siapkan mentalitas fokus kepada pengasuhan anak dalam kandungan.

TUJUH BULAN JANGAN BERLALU

Masa tujuh bulan, sudah mendekati kelahiran, masa sepertiga akhir, orang tua bersiap-siap menanti kelahiran jabang bayi. Maka orang tua harus siap berkaitan dengan persalinan dan nama sang bayi. Perlu diingat untuk memudahkan penyelesaian data kependudukan, sebisanya nama anak antara yang ditulis dan yang diucapkan sama, misal Ahmad, sama yang ditulis dan diucap, beda dengan akhmad atau achmad, masih perlu klarifikasi tentang abjadnya. Atau mengikut nama-nama artis dari manca negara, semakin ruwet.

Nama anak harus memilik arti dan harapan, nama adalah ikon yang akan dibawa anak selama hidupnya misal Jamal artinya indah, kelak anaknya menjadi orang yang cinta keindahan dan pencipta lingkungan indah, menjadi direktur atau bos pembersih lanti atau alat cuci, nama yang baik akan menjadikan anak bangga dan percaya diri. Nama sekenanya dan tak bermakna menjadikan anak seperti tanpa tujuan.

Ritual yang dilakukan pada masa tujuh bulan ini orang menyebutnya "tingkepan", sebagai bentuk syukur kandungannya semakin membesar dan mendekatkan pada waktu kelahiran. Meminta tambahan doa kepada sanak saudara, tetangnnya dan kerabat dekat.

TERENCANA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun