Tarakan dalam tahapan kearah itu. Sember daya, sarana dan sistem sedang disiapkan. Sebagian masyarakat telah mengimplementasikannya. Contohnya pemberlakuan transaksi non tunai di Pusat Kuliner Bangayo bagian dari praktek Smart City. Kehadiran transportasi online juga bagian dari Smart City.
Kedepan sejumlah program pemerintah kota  dibidang Smart City akan diluncurkan. Sebut saja perluasan transaksi non tunai, aplikasi qlue untuk pengaduan layanan publik, e-parking, mall pelayanan publik dan command center yang semua berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
Mengimbangi revolusi industri 4.0 warga Tarakan harus mempersiap diri. Bahwa kemajuan teknologi apalagi teknologi informasi yang perubahan super cepat tak mungkin dilawan.
Hanya ada satu cara yaitu dengan mengadaptasi. Lebih hebat jika warga Tarakan menjadi aktor yang ikut mewarnai kemajuan teknologi informasi. Sebagaimana motto salah satu unicorn dalam negeri patut menjadi renungan "pasti ada jalan, hidup tanpa batas, karya anak bangsa.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H