Tak banyak tujuanku ke rumahmu
Tak banyak hal yang ingin kuberitahu
Masih banyak tujuan lain menunggu
Segera ku pamit tuk lanjutkan perjalananku
Kau memang ramah
Walau ku hanya sebentar
Kau hidangkan segelas teh hangat
Sampai tak kuasa ku menolak
Kuurungkan niat undur diri
Ku minum teh di meja saji
Langsung kaget setengah mati
Teh ini panas sekali
Teh dengan suhu mendidih
Jadi penghalang ku pergi
Tak mungkin kutinggalkan teh ini
Nanti malah bikin temanku sakit hati
Tak sabar aku menanti
Kutiup berkali-kali
Namun panas tetap menendang lidah ini
Ku tuang ke lepek seperi kopi
Ini baru solusi
Kusruput cepat karena waktu tak lagi bersahabat
Maaf kawan ku harus segera pulang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H