Mohon tunggu...
Muhammad Hamid Habibi
Muhammad Hamid Habibi Mohon Tunggu... Guru - Calon guru

Belajar lagi... Belajar mendengarkan, belajar memahami, belajar mengatur waktu, belajar belajar belajar... belum terlambat untuk belajar...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebatas Rindu

11 Desember 2017   12:50 Diperbarui: 11 Desember 2017   12:51 843
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan bilang kau rindu

Lewat kata-kata manismu

Jangan kau memujiku

Lewat suara khasmu

Rindu katamu

Tapi tak pernah bisa bertemu

Sayang katamu

Tapi tak pernah mau datang

Ku tak tahu isi hatimu

Ku tak percaya kalau kau rindu

Jika benar buktikan padaku

Aku ingin bertemu

Berhentilah kirimi ku pesan

Malah ini menyakitkan

Bukan rindu yang terobati

Cuma tumbuhkan harapan tak pasti

Berhentilah kirimi ku gambar

Dengan keadaanmu di sana

Kesinilah sekarang juga

Tuk lepas rindu di dada

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun