Mohon tunggu...
Hamdi Hakim
Hamdi Hakim Mohon Tunggu... Peternak - Mahasiswa

Barapan kerbau

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori belajar Albert mandura

18 Januari 2025   08:48 Diperbarui: 18 Januari 2025   08:48 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Teori belajar sosial Albert Bandura, yang juga dikenal sebagai teori pembelajaran sosial atau teori pembelajaran observasional, menekankan pentingnya pengaruh lingkungan sosial dalam pembelajaran. Bandura berpendapat bahwa individu dapat belajar tidak hanya melalui pengalaman langsung, tetapi juga dengan mengamati dan meniru perilaku orang lain (modeling). Ada beberapa konsep kunci dalam teori ini:

1.  Observasional Learning (Belajar melalui Pengamatan): Individu dapat belajar dengan mengamati perilaku orang lain (model) dan konsekuensi dari perilaku tersebut (reinforcement atau punishment). Jika mereka melihat model mendapatkan hasil positif, mereka cenderung untuk meniru perilaku tersebut.

2.  Attention (Perhatian): Agar belajar melalui pengamatan efektif, individu harus memperhatikan model dengan seksama. Faktor seperti kesesuaian dan daya tarik model mempengaruhi tingkat perhatian.

3.  Retention (Penyimpanan): Informasi yang diamati harus disimpan dalam ingatan agar dapat digunakan nanti. Ini melibatkan proses kognitif seperti pengkodean dan penyimpanan informasi.

4.  Reproduction (Reproduksi): Setelah menyimpan informasi, individu harus dapat meniru perilaku yang diamati. Hal ini membutuhkan keterampilan fisik dan mental untuk melakukannya.

5.  Motivation (Motivasi): Faktor motivasi sangat penting dalam proses belajar. Individu cenderung meniru perilaku yang mereka lihat apabila mereka termotivasi oleh hasil yang mereka harapkan (misalnya, hadiah atau penghindaran hukuman).

6.  Self-Efficacy (Efikasi Diri): Konsep penting dalam teori Bandura adalah efikasi diri, yaitu keyakinan individu pada kemampuannya untuk melakukan tugas atau perilaku tertentu dengan sukses. Tingkat efikasi diri yang tinggi dapat meningkatkan motivasi dan peluang untuk belajar serta mengatasi tantangan.

Teori ini juga menekankan interaksi antara faktor kognitif, perilaku, dan lingkungan dalam proses pembelajaran, yang dikenal sebagai triadic reciprocal causation. Artinya, ketiga faktor ini saling mempengaruhi dan membentuk perilaku individu.

Teori belajar sosial Albert Bandura (1925-2021) menjelaskan bahwa belajar terjadi melalui proses observasi, imitasi, dan reinforcement. Berikut adalah komponen-komponen utama teori ini:

Komponen Utama

1. *Observasi*: Individu mengamati perilaku orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun