Bicara dalam bahasa Inggris sukar? Sudah jamak mendengar alasan itu?
Yah, bicara dalam bahasa Inggris masih terasa eksklusif saat ini bagi kebanyakan warga +62.
Sebenarnya, kalau ada tekad yang kuat dan action bertubi-tubi tanpa henti, menguasai bahasa Inggris bisa menjadi kenyataan.Â
Konsisten.Â
Itu kata koentji-nya.
Apalagi di era teknologi maju saat ini. Dengan banyaknya Informasi bagaimana mempelajari bahasa Inggris secara cepat, seharusnya berbagai dalih "sukarnya mengerti bahasa Inggris" tidak terus-menerus keluar.
Dalam tulisan kali ini, saya ingin membagikan salah satu cara sederhana dalam melatih keterampilan berbicara dalam bahasa Inggris.
Cara ini sangat sederhana. Tidak perlu peralatan yang super canggih. Cukup bermodalkan kertas, pulpen, dan benda-benda di sekitar.
Cara yang akan kita pelajari kali ini bernama "Describing Object". Sesuai dengan namanya, kita bisa menggunakan teknik ini untuk penguasaan bahasa Inggris, khususnya berbicara (speaking), lewat metode "menggambarkan objek".
"Menggambarkan objek" bukan berarti kita menggambar sesuatu secara nyata di atas kertas. Bukan bermakna gambar secara visual, tapi "menggambar objek" lewat kata-kata.
Untuk lebih jelasnya, lihat contoh berikut ini:
Anda lihat? Dari sebuah benda sederhana yang bisa ditemukan di keseharian, sudah bisa dijadikan bahan dalam pembelajaran bahasa Inggris.
Ada 5 (lima) bagian yang terdapat dalam penggambaran tentang buku diatas:
1) Nama objek, yaitu buku
2) Bahan pembuat objek, yaitu kertas
3) Warna objek, yaitu biru
4) Jumlah objek yang Anda punya, yaitu kuantitas buku di rumah (kalau ada nominal pastinya, akan lebih bagus lagi)
5) Kegunaan objek tersebut, yaitu untuk membaca dan menulis
Sebenarnya bisa saja deskripsi lebih dari lima hal, namun untuk tahap awal, cukup mendeskripsikan suatu objek dengan lima kalimat.
Dari lima poin sebelumnya, penggambaran tentang buku menjadi sebagai berikut:
This is a book.
It is made of paper.
The colour is blue.
I have many books at home.
I use it to read and write.
------------------
Ini adalah sebuah buku.
Ini terbuat dari kertas.
Warnanya biru.
Saya mempunyai banyak buku di rumah.
Saya menggunakannya untuk membaca dan menulis.
Untuk permulaan, alangkah baiknya Anda menuliskan deskripsi di atas kertas. Selain melatih kemampuan berbicara, keterampilan menulis juga ikut terasah.
Berikut saya berikan 2 (dua) contoh lainnya:
This is a ruler.
It is made of plastic.
The colour is white.
I have one ruler in my house.
I use it to draw lines.
-------------------
Ini adalah sebuah penggaris.
Ini terbuat dari plastik.
Warnanya putih.
Saya mempunyai satu penggaris di rumah saya.
Saya menggunakannya untuk menggambar garis.
This is a towel.
It is made of cotton.
The colour is blue.
I have some towels at home.
I use it to dry my body after taking a bath
Ini adalah sebuah handuk.
--------------------------
Ini terbuat dari katun.
Warnanya biru.
Saya punya beberapa handuk di rumah.
Saya menggunakannya untuk mengeringkan badan saya setelah mandi.
Untuk proses berbicara setelah menuliskannya, Anda bisa melalui tiga tahapan ini:
1. Very slow (Sangat lambat)
Membaca sangat lambat di awal adalah penting adanya untuk mendengarkan dengan saksama apakah pengucapan kata per kata sudah tepat atau belum.Â
Dengan pembenahan dari segi pronunciation di awal, maka untuk kesempatan kedua dan seterusnya dalam latihan berbicara, keakuratan pelafalan sudah teruji.
2. Fast (Cepat)
Kefasihan atau fluency akan terlihat jika bisa berbicara cepat, namun tetap terdengar dengan jelas. Dalam hal ini, tentu saja lebih difokuskan pada berbicara seperti penutur asli atau native speaker pada umumnya.
3. Faster (Lebih Cepat)
Kecepatan yang lebih dibandingkan poin kedua bukan berarti sampai lidah tepelilit atau tidak terdengar dengan jelas, bahkan oleh penutur sendiri, tapi yang paling cepat yang pembicara bisa lakukan, namun tetap terdengar dengan jelas, baik oleh penutur sendiri maupun oleh pendengar.
* * *
Demikianlah sedikit contoh dalam lima kalimat untuk mendeskripsikan objek dengan menggunakan bahasa Inggris.
Kiranya bisa memberikan sedikit bantuan dalam menguasai bahasa Inggris yang sebenarnya tidak sukar jika ada kemauan dan upaya keras dalam mempelajarinya.
Tetap semangat dalam belajar.
We will see again next time ^_^.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H