Di bawah ini sedikit tampilan latihan bela diri Liu dengan teman-temannya.
2. Warganet suka dengan sosok yang awalnya nobody yang pada akhirnya menjadi somebody
Menurut saya, kecenderungan kebanyakan orang menyukai sosok superhero Marvel adalah mulai dari sosok nobody, seseorang yang tidak diperhitungkan oleh lingkungan, menjadi seorang somebody, pribadi yang mempunyai kelebihan untuk membantu sesama.
Marvel sangat pas sewaktu memilih Liu menjadi sosok pemeran utama Shang-Chi karena dirinya seperti menggambarkan stereotip kisah hidup kebanyakan tokoh fiktif superhero Marvel yang dari keluarga biasa, dianggap aneh oleh sekitar, dan tidak diakui keberadaannya.
Secara pribadi, saya merasa bahwa kisah hidup dari bottom menuju up secara perlahan dalam bentuk proses panjang adalah hal yang alami dan itulah kenyataan hidup. Ironman, The Amazing Spiderman, Antman, Black Panther, dan kawan-kawan sudah membuktikan kalau pakem tersebut works, membuat kebanyakan warganet jatuh hati pada Marvel karena seperti mewakili "kegelisahan" mereka untuk menyuarakan ketidakberdayaan menjadi kebisaan melalui superhero Marvel.
Kehidupan Liu sendiri bisa dilihat lewat media sosialnya yang menggambarkan bahwa dia seperti sudah ditakdirkan menjadi Shang-Chi.
Lahir dari keluarga sederhana, sekolah dan kuliah seperti biasa, bekerja, serta mengisi waktu luang dengan berolahraga.
Bagi saya, sosok yang memulai segala sesuatu dari dasar dan pelan-pelan menuju puncak tidak akan mabuk dengan keglamoran panggung kesuksesan nantinya.Â
Dari nobody menjadi somebody.
Liu adalah kita. Mungkin itu adalah kalimat yang menggambarkan Liu mewakili kelompok orang yang terpinggirkan dan tidak dianggap oleh sekitar.
3. Sosok yang ganteng, humble, dan cerdas akan menjadi daya tarik, khususnya bagi kaum hawa
Pandangan pertama yang begitu menggoda atau penampilan luar selalu akan menjadi tolak ukur awal dalam menilai seseorang.