Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Melaju Demi Keluarga

13 Juni 2020   16:54 Diperbarui: 13 Juni 2020   16:50 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Panas maupun dingin. Terik atau hujan. Aku tetap melaju. Hujan pun kuterjang.

Itulah resiko seorang driver ojek online. Tidak mengenal kata hujan. Menerobos banjir. Demi keluarga yang menunggu di rumah.

Tidak pergi ngojek berarti tidak ada pendapatan. Meskipun ada corona. Kalau tidak ngojek, mau dapat apa?

Derasnya air hujan menerpa. Menusuk kulit wajah. Bagaikan ribuan jarum menimpa. Terasa menusuk sampai ke tulang. 

Dahaga dan lapar. Aku kesampingkan dua rasa itu. Kuingin secepatnya mengantar orderan ini. Supaya bisa segera mengambil orderan berikut.

Kuingat anakku di rumah. Masih lucu-lucunya. Untuk dia dan istri. Untuk merekalah, aku berjuang.

Melaju demi keluarga. Itulah yang kulakukan saat ini. Aku tak menghiraukan diriku. Yang penting, keluarga bisa sejahtera dan bahagia.

Samarinda, 13 Juni 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun