Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Mau Lihai Gitaran? Ini Rahasianya...

4 Mei 2020   12:46 Diperbarui: 4 Mei 2020   13:00 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi standard music notation (Sumber : pixabay.com/rjasso)

Bicara masalah lihai dalam melakukan sesuatu agak susah menentukan parameternya. Apalagi kalau menyangkut keterampilan. 

Saya sebenarnya belum bisa dikatakan lihai gitaran. Keterampilan saya dalam bermain gitar masih belum seberapa. Jauh dari kata lihai. 

Namun, setelah melihat, mengamati, meneliti, menelaah dari beberapa gitaris sukses lewat berbagai sumber di media daring, saya menyimpulkan ada tiga rahasia kalau mau lihai gitaran. 

Lihai gitaran dalam hal ini sebenarnya sama saja dengan menguasai keterampilan-keterampilan yang lain. Rahasianya pun kurang lebih sama, cuma ini di bidang musik.

Langsung saja kita bongkar rahasianya. 

Apa rahasia lihai gitaran? 

Rahasia #1 - Berguru pada "orang yang tepat"

Ilustrasi seorang anak sedang belajar memainkan gitar di kursus gitar (Sumber : pixabay.com/Vladvictoria)
Ilustrasi seorang anak sedang belajar memainkan gitar di kursus gitar (Sumber : pixabay.com/Vladvictoria)
Bicara berguru berarti bicara tentang belajar dari "orang yang tepat".

"Orang yang tepat" di sini adalah guru yang memang mumpuni dalam bermain gitar. Misalnya, kalau Anda ingin lihai dalam memainkan gitar bass, maka Anda harus berguru pada gitaris bass yang memang sudah piawai dalam memainkan gitar bass dan juga pintar mengajarkan ilmunya. 

Kalau Anda ingin mahir memainkan gitar klasik, belajar dari ahlinya adalah pilihan bijak. Dengan begitu, pembelajaran jadi terarah dan terstruktur. 

Saran yang memang paling manjur adalah ikut kursus gitar, karena guru gitar di kursus biasanya adalah orang-orang yang sudah terpilih, lulus ujian penerimaan sebagai guru gitar yang profesional dan mempunyai kemampuan di atas rata-rata. Selain itu, kursus biasanya sudah mempunyai kurikulum yang jelas, sehingga proses belajar mengajar tertata sedemikian rupa. 

Sayangnya, di masa pandemi covid-19 saat ini, tentu saja Anda tidak mungkin mengikuti kursus gitar di lembaga kursus terdekat.

Bagaimana dengan autodidak? Yah, bisa saja, namun akan memakan waktu sedikit lebih lama dibanding kalau ada yang membimbing. Ibarat Anda berada di padang pasir. Tanpa adanya kompas dan peta dari sang guru, keberhasilan untuk sampai ke tujuan butuh waktu lama.

Berbeda kalau ada guru yang memberikan "kompas" dan "peta" untuk menuju lihai gitaran. Pasti lebih cepat lihainya dan bisa mengukur kemampuan diri sampai di mana.

Kabar baiknya, ternyata ada beberapa guru gitar yang menyediakan kursus online, baik yang sudah ready sebelum atau pada saat pandemi covid-19. Ada yang gratis, tapi juga ada yang berbayar. Tergantung pilihan Anda.

Saran saya, kalau memang ada dana, pilih yang berbayar, karena biasanya yang berbayar lebih lengkap daripada yang gratis. Selain itu, biasanya ada konsultasi eksklusif di kursus berbayar, jadi bisa tatap muka lewat daring.

Mungkin ada kendala dalam jaringan internet, misalnya gangguan dalam penerimaan sinyal atau suara dan video tersendat-sendat, namun paling tidak, belajar dengan bimbingan guru tetap bisa terjadi dan berlangsung di tengah pandemi. 

Ada beberapa guru gitar yang menyediakan jasa kursus online. Anda googling saja. Pilih yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan harga yang terjangkau serta rasional. 

Rahasia #2 - Disiplin latihan setiap hari

Ilustrasi seorang laki-laki sedang berlatih memainkan gitar (Sumber : pixabay.com/RyanMcGuire)
Ilustrasi seorang laki-laki sedang berlatih memainkan gitar (Sumber : pixabay.com/RyanMcGuire)
Tidak ada yang namanya kesuksesan tanpa kerja keras. Untuk menggapainya, harus ada disiplin yang spartan, mengerjakan secara konsisten dan terus-menerus. 

Biarpun mempunyai bakat yang luar biasa, tapi kalau malas berlatih, maka kemampuan jadi semenjana. 

Disiplin berlatih harus dijalani. Suka atau tidak suka. 

Saya sendiri menyediakan waktu 30 menit setiap hari untuk berlatih bermain gitar. Biasanya, di masa pandemi ini, saya berlatih sesudah makan siang. 

Kalau saya ada waktu kosong di pagi atau malam hari, saya juga main sesekali. Berlatih gitar secara rutin membuat keterampilan tidak aus begitu saja. Satu hari tidak latihan bisa berasa "aneh" esoknya saat latihan kembali.

Rahasia #3 - Harus bisa baca not balok

Ilustrasi standard music notation (Sumber : pixabay.com/rjasso)
Ilustrasi standard music notation (Sumber : pixabay.com/rjasso)
Ibarat mau menulis tapi tidak bisa membaca, bagaimana jadinya? Ya, susah. Memang bisa dengan membacakan secara lisan dan meminta tolong orang lain untuk menuliskan. Tapi kan tetap aneh. Bisa menulis, tapi kok tidak bisa membaca! 

"Ah, tapi itu ada gitaris atau musisi yang tidak bisa baca not balok, namun mereka sukses bermusik," bantah Joni, bukan nama sebenarnya, teman saya yang tidak setuju dengan keharusan musisi atau gitaris akan penguasaan not balok. 

"Tapi seandainya mereka bisa baca not balok, mereka akan lebih cepat menguasai keterampilan bermain gitar. Aku aja merasakan sendiri. Dulu tidak bisa baca not balok, harus niruin orang lain main gitar atau nonton video di youtube. 

Sekarang, setelah aku bisa baca not balok, kok jadi mudah belajarnya. Selain itu, sekarang aku bisa buat aransemen sendiri secara tertulis. Jadi gak lupa gimana main lagunya dan tidak perlu mencoba mengingat-ingat lagi seperti apa cara mainnya dulu," kata Chris (nama samaran), teman yang selain berprofesi sebagai guru, juga punya sampingan sebagai gitaris di salah satu kelompok musik di Samarinda.

Yah, ini sebenarnya berhubungan juga dengan poin pertama. Anda harus mencari guru yang menguasai not balok atau biasanya disebut standard music notation (notasi musik standar). Karena ada juga beberapa guru gitar yang tidak bisa membaca notasi musik standar.

Kalau sudah bisa membaca not balok, bagus. Jangan dilupakan. Tetap belajar dan asah kemampuan gitaran. Dengan begitu, level bisa ditingkatkan. 

* * *

Sebenarnya ada lagi rahasia-rahasia yang lain, namun tiga ini adalah rahasia kunci. Cukup dengan tiga rahasia ini, Anda bisa lihai gitaran seperti yang Anda impikan. 

Akhir kata, saat ini adalah saat yang tepat untuk mengembangkan kemampuan gitaran. Daripada bengong, meratapi nasib, mengutuki kondisi, bermain gitarlah. Supaya hati senang, dan semangat menyala kembali. Siapa tahu, ada yang menonton video youtube Anda, dan mengajak kolaborasi. Siapa tahu ^_^.

Tetap positif, menyebarkan kesenangan lewat musik. Jadi membuat diri senang, dan juga orang lain ikut senang. 

Di ujung artikel ini, ada salah satu video gitaran saya, yang menurut saya, paling susah selama sejarah saya belajar gitar, namun juga yang paling berkesan, karena berbicara tentang sosok ibu. 

Semoga pandemi covid-19 cepat berakhir.

Salam gitaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun