Sampai Maut

Mengapa kamu bermuram durja?

Tingkah lakumu bagaikan orang sakit kepala

Sebentar ke kiri, sebentar ke kanan tak tentu arahnya

Ayolah kita bersenang ria

Esok ada kesusahannya sendiri

Untuk apa kamu bersedih hati?

Patah hati tidak seharusnya kau bawa jadi emosi

Ada lelaki lain yang bisa jadi pengganti

Aku ada disini

Menemanimu tanpa henti

Kiranya bisa melepaskan solusi

Yang Engkau butuhkan saat ini

Apakah aku bisa menggantikan posisi dia?

Aku tahu Engkau masih terluka

Dan hatimu susah untuk menerima

Tapi kukira inilah saat yang tepat bagiku untuk terbuka

Aku cinta padamu

Mungkin kau sudah tahu dari dulu

Meskipun begitu aku kembali maju

Mengungkapkan kembali kepadamu

Aku memang banyak kekurangan

Namun aku tidak akan berada di persimpangan

Aku berjanji untuk setia dan kau tidak akan mengecap kekurangan

Kita akan bergandeng tangan sampai maut memisahkan

Ilustrasi : gemintang.com

-Samarinda, 10 Juni 2018