Lebaran tinggal menghitung hari. Beberapa armada di Indonesia menawarkan mudik gratis untuk meringankan beban para pemudik menilik kampung halaman. Beberapa pemudik berbondong-bondong berburu promo mudik gratis. Uang ongkos kendaraan dapat dialihkan untuk uang jajan, lumayan, bukan?
Mudik gratis juga ditawarkan di Provinsi Maluku di mana saya tinggal sekarang. Di provinsi yang memiliki letak geografis kepualauan ini terdapat tawaran mudik gratis menggunakan Kapal Ferry. Program mudik gratis di Maluku diadakan oleh PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Pattimura Ambon berkolaborasi dengan Air Nav dan ASDP.
Mudik gratis di Maluku menggunakan armada Kapal Ferry dengan rute Pelabuhan Hunimua, Liang, Maluku Tengah ke Waipirit, Seram Bagian Barat. Program mudik gratis ini akan dilaksanakan pada tanggal  18 April 2022. Pendaftaran mudik gratis di Maluku dimulai dari tanggal 10 April hingga 14 April 2023. Jadi pendaftaran telah berakhir kemarin.
Apakah Anda pemudik yang juga menggunakan kapan laut? Berikut tips aman dan nyaman selama melakukan perjalanan kendaraan laut atau Kapal Ferry yang tidak terlalu besar. Â
Minimalisir barang bawaan
Tidak akan ada pemudik yang pulang kampung dengan tangan kosong. Para perantau biasanya akan pulang kampung membawa banyak barang untuk dibawa pulang. Koper, ransel di punggung, tas jinjing akan mewarnai serba-serbi mudik lebaran.
Jika memungkinkan untuk membawa banyak barang, tidak jadi masalah. Namun jika menggunakan kapak laut apalagi Kapal Ferry yang cenderung tidak luas dan akan berdesakan dengan pemudik lain, membawa terlalu banyak barang tidak dianjurkan.
Meminimalisir barang bawaan yang dimaksudkan adalah pemudik cukup membawa barang-barang yang penting dan urgen untuk dibutuhkan. Cobalah untuk memilih dan memilah kembali barang-barang bawaan yang akan dibawa ke kampung halaman. Jika sekira-kira ada barang tidak terlalu penting untuk dibawa, sebaiknya disortir dan tidak turut dibawa.
Diusahakan untuk tidak membawa lebih dari dua tas. Misalnya cukup satu koper dan satu ransel. Atau satu ransel dan satu sling bag. Jangan sampai menggeret koper, menggendong ransel di punggung, menyelempang tas dan menjinjing tas, jika seperti ini pasti akan ribet dan justru membahayakan diri saat masuk dan keluar kapal.
Intinya praktiskan barang-barang bawaan secara packing dan fungsi. Jika barang bawaan praktis dan simple untuk dibawa maka perjalanan akan lebih aman dan nyaman. Â
Simpan barang berharga di tempat yang paling aman
Mudik menggunakan kapal laut, rawan berdesakan saat naik dan turun kapal. Simpan barang berharga seperti uang, perhiasan dan surat penting dalam satu tempat yang aman.