Dengan kesibukan menjahit nya sehari-hari, beliau tak pernah absen untuk mengajarkan 2 anaknya yang masih sekolah SD selama pandemi dan menyisakan waktu sore hari untuk mengajar ngaji anak-anak sekitar rumahnya, jika sibuk disore hari, maka pengajian anak-anak pun diundur seusai sholat maghrib. Dan setiap hari sabtu beliau mengisi pengajian ibu-ibu di mushalla dekat rumahnya. Masyaallah, beliau selalu menyibukkan waktunya untuk hal-hal yang bermanfaat.
Pesan penting yang didapat, bisa disimpulkan dengan 3 kata penting yang tak terpisahkan, yaitu pentingnya berusaha, berdo'a, dan bertawakkal. Serta tidak menyia-nyiakan waktu luang yang dimiliki.
Lelah, jenuh, bosan, malas, cape, adalah kata-kata yang tak jarang menghampiri kehidupan, tapi alangkah baiknya untuk melawan hawa nafsu dan tidak tenggelam dalam perasaan-perasaan negatif itu dengan terus bersemangat dalam menggapai ridha Allah Subhanahu Wata'ala.
*Mahasiswi Semester 5 Prodi Komunikasi Penyiaran Islam
STIBA Ar-Raayah Sukabumi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H