Mohon tunggu...
Halo Diarahma
Halo Diarahma Mohon Tunggu... Administrasi - avid reader

A Journey of a thousand miles begins with a single step, with write

Selanjutnya

Tutup

Financial

Strategi Sukses Trading: Mengelola Risiko dengan Cermat

10 Juli 2023   09:27 Diperbarui: 10 Juli 2023   09:31 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Trading merupakan kegiatan yang melibatkan pembelian dan penjualan instrumen keuangan, seperti saham, obligasi, atau mata uang, dengan tujuan tentu saja untuk mendapatkan keuntungan. 

Namun, trading juga melibatkan risiko yang tidak bisa diabaikan apalagi jika dilakukan secara sembarangan atau sekedar ikut-ikutan. Sebab risiko yang ditimbulkan bisa sangat merugikan jika demikian. 

Oleh karena itu, penting bagi para trader apalagi yang masih pemula untuk mengelola risiko dengan bijak guna melindungi modal dan meningkatkan potensi keuntungan. 

Berikut ini beberapa cara mengelola risiko dengan bijak dalam trading yang bisa kamu jadikan referensi.

Yuk disimak.

Semoga bermanfaat.

1. Tentukan Tujuan dan Rencana Trading yang Jelas

Sebelum memulai trading, pastikan kamu sudah tau dan sudah menentukan tujuan yang spesifik dan realistis. Apakah kamu ingin mendapatkan penghasilan tambahan atau ingin trading sebagai pekerjaan utama? 

Setelah itu, buatlah rencana trading yang terperinci, termasuk strategi, indikator teknis yang digunakan, dan batasan risiko yang dapat kamu terima atau toleransi.

2. Gunakan Pengelolaan Modal yang Tepat

Pengelolaan modal yang baik sangat penting dalam trading. Tetapkan jumlah modal yang siap kamu risikokan dalam setiap transaksi dan pastikan untuk tidak melebihi batas tersebut. 

Sebagai aturan umum, tidak disarankan untuk merisikokan lebih dari 2% hingga 5% dari modal utama trading dalam satu transaksi.

3. Diversifikasikan Portofoliomu

Diversifikasi adalah strategi yang efektif dalam mengurangi risiko dalam trading. Jika kamu sering mendengar istilah, jangan menempatkan semua telur dalam satu keranjang. Rasanya istilah tersebut perlu kamu ingat sebab artinya cukup bagus yakni jangan hanya fokus pada satu instrumen keuangan. 

Sebaliknya, alokasikan modal kamu ke beberapa instrumen yang berbeda, seperti saham, obligasi, atau mata uang. Serta berbagai sektor industri. Namun ingat pula agar jangan lupa melakukan riset terlebih dahulu. 

4. Manfaatkan Stop Loss Order

Stop loss order adalah perintah untuk menjual instrumen keuangan secara otomatis ketika mencapai harga tertentu. Ini adalah alat yang efektif untuk membantu membatasi kerugian dalam aktivitas trading. 

Tetapkan level stop loss yang bijaksana untuk setiap posisi yang kamu buka, tentu berdasarkan analisis dan strategi trading yang telah kamu tetapkan sebelumnya.

5. Tetapkan Target Keuntungan dan Peraturan Exit

Selain menentukan level stop loss, penting juga untuk memiliki target keuntungan yang realistis. 

Ketika mencapai target keuntungan yang ditetapkan, pertimbangkan untuk menutup posisi kamu dan mengambil keuntungan. 

Selain itu, tetapkan peraturan exit yang jelas ketika perdagangan bergerak melawan kamu. Jangan biarkan emosi menguasai setiap keputusan trading yang kamu ambil.

6. Terus Tingkatkan Pengetahuan dan Keterampilan 

Trading adalah ruang lingkup yang terus berkembang. Untuk mengelola risiko dengan bijak, kamu perlu terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan trading dari waktu ke waktu. Jangan malas belajar sebab itu hanya akan merugikanmu. 

Pelajari analisis pasar, strategi perdagangan yang baru, dan perubahan dalam instrumen keuangan yang kam tradingkan. 

Selalu ada ruang untuk pertumbuhan dan peningkatan pengetahuan dalam dunia trading.

7. Emosi dan Psikologi Trading

Emosi seperti ketakutan dan keserakahan dapat mempengaruhi keputusan trading yang bijaksana. Penting untuk mengendalikan emosi kamu tetap stabil dan tetap tenang dalam situasi yang sulit. 

Buatlah keputusan berdasarkan analisis dan strategi tradingmu, bukan berdasarkan emosi atau spekulasi. Juga, jangan biarkan kerugian yang kamu alami menghantui keputusan tradingmu di masa depan.

Mengelola risiko dengan bijak dalam trading adalah kunci untuk menjadi trader yang sukses dan konsisten. 

Dengan tujuan dan rencana trading yang jelas, pengelolaan modal yang tepat, diversifikasi portofolio, penggunaan stop loss order, menetapkan target keuntungan, peningkatan pengetahuan dan keterampilan, serta mengendalikan emosi trading. Maka kamu dapat meningkatkan sekaligus memperbesar peluang keberhasilanmu. 

Tetaplah disiplin dan konsisten dalam pendekatanmu dan selalu beradaptasi dengan perubahan pasar untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Semoga berhasil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun