Mohon tunggu...
Hallo SobatKampus
Hallo SobatKampus Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semangat yaa!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Daikku Bunda Tanah Melayu

22 Desember 2024   13:24 Diperbarui: 22 Desember 2024   13:24 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jangan biarkan menjadi punah

Bundaku tanah Melayu

Kau dikenal akan kisahmu

Kau dipandang karna pesona alammu

Dari lautan yang membentang

Dari gunung tinggi menjulang

Dari wisata yang indah di pandang

Dari penjaring tamban sampai petani sagu

Aku merasa bangga dilahirkan dari bundaku

Melayu...

Semoga kisah sejarahmu dikenang selalu bagi generasi maju yang tak pernah jemu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun