Mohon tunggu...
Halim Pratama
Halim Pratama Mohon Tunggu... Wiraswasta - manusia biasa yang saling mengingatkan

sebagai makhluk sosial, mari kita saling mengingatkan dan menjaga toleransi antar sesama

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Belajar Cinta Kasih dari Al Qur'an

15 September 2024   13:48 Diperbarui: 15 September 2024   13:54 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam ayat ini, Allah SWT menyerukan kepada manusia untuk pernbanyak berbuat baik dan saling menghargai kepada sesama manusia. Jika berbuat jahat, maka kejahatan itu akan berbalik pada diri sendiri. Namun, jika berbuat baik kepada sesama, maka Allah SWT yang akan membantu dan mempermudah hidup kita.

Al Hujurat 10

Ayat ini mengajarkan kita untuk menjadi mahluk yang bisa menjaga hubungan, bahkan dapat berdamai dengan sesama. Selain itu, jangan berselisih agar tidak memicu terjadinya perpecahan.

Al Hujurat 11

Dalam ayat ini, Allah SWT melarang umat-Nya untuk merendahkan dan mencela sesama manusia karena itu akan menimbulkan perselisihan. Bahkan, orang yang melakukannya disebut dzholim.

Al Hujurat Ayat 12

Pada ayat ini, kita dilarang curiga dan berburuk sangka terhdapap orang lain, apalagi mencari-cari keburukan orang untuk menjadi bahan ghibah. Sebab bergunjing artinya sama saja dengan seperti makan bangkai saudaranya sendiri.

Al Hujurat ayat 13

Ini juga menjadi salah satu ayat Al-Qur'an tentang hubungan sesama manusia. Allah menciptakan kita sebagai manusia secara berbeda-beda bukan tanpa tujuan. Hal in iagar kita saling mengenal satu sama lain, termasuk untuk berlajar saling menghormati.

Allah itu memperkenalkan diri-Nya sebagai zat yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, jadi tidak mungkin jika ada ayat yang mengajarkan kebencian atau permusuhan. Jika ada pihak-pihak yang menggunakan ayat Al-Qur'an untuk menebar kebencian maka kita harus waspada dan telaah, lihat konteks ayatnya dan waktu ketika ayat tersebut turun, bisa jadi ayat tersebut hanya berlaku pada masa waktu ayat itu diturunkan, bukan saat ini. Yuk, cerdas menyikapi ujaran kebencian dan permusuhan, jangan sampai terhasut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun