Perkembangan globalisasi yang semakin modern menghasilkan kemajuan teknologi. Meskipun memberikan kemudahan, kemajuan tersebut juga membawa dampak terhadap kesehatan masyarakat. Meningkatnya kasus penyakit tidak menular seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung adalah dampak dari gaya hidup masyarakat modern yang tidak teratur. Selain itu, gangguan kesehatan mental pun semakin marak akibat dari tekanan hidup yang tinggi dan serba cepat. Di sinilah peran penting profesi kesehatan masyarakat. Profesi ini berfokus pada pencegahan penyakit, peningkatan kesejahteraan, serta promosi kesehatan. Seiring dengan semakin kompleksnya dinamika kehidupan modern, peran kesehatan masyarakat menjadi semakin krusial sebagai agen perubahan dalam mengatasi berbagai tantangan kesehatan.
      Pelaksanaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) di Indonesia telah dimulai sejak 1 Januari 2024 sesuai Undang-Undang nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial  Nasional dan Undang-Undang nomor 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS). Implementasi JKN memberlakukan 4 prinsip, yaitu promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Pelayanan promotif dan preventif harus dilaksanakan oleh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang berperan sebagai penjaga utama dalam penggunaan layanan kesehatan. Pelayanan promotif kesehatan mencakup kegiatan atau rangkaian kegiatan yang memfokuskan pada promosi kesehatan. Sementara itu, pelayanan preventif berfokus pada upaya pencegahan terhadap masalah kesehatan. Kedua jenis layanan ini bagian peran dari profesi kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk mencegah dan mengurangi angka kesakitan.
      Pada zaman modern seperti sekarang, profesi kesehatan masyarakat juga berperan dalam memanfaatkan teknologi sebagai alat untuk meningkatkan efektivitas promosi kesehatan. Edukasi melalui media digital memungkinkan informasi penting seputar kesehatan disampaikan secara cepat, menyeluruh, dan dengan biaya rendah sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses terhadap informasi yang relevan. Pemberian edukasi dapat dimulai sejak dini, misalnya penerapan PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) seperti Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada anak-anak karena mereka adalah kelompok rentan mengalami permasalahan kesehatan seperti gizi buruk yang ditimbulkan dari kurangnya kebersihan diri. Pelaksaan edukasi melalui metode modern menggunakan media dan audio visual dengan pemaparan materi menampilkan slides PowerPoint berisi gambar-gambar serta video ilustrasi. Dengan demikian, diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat tentang PHBS dan mencegah kekurangan gizi sejak dini.
      Profesi kesehatan masyarakat memiliki peran yang sangat penting sebagai agen perubahan dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan di era modern. Tantangan-tantangan kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat modern membutuhkan pendekatan yang komprehensif dan berkelanjutan. Dengan edukasi, kebijakan preventif, dan pemanfaatan teknologi, profesi kesehatan masyarakat dapat menggerakkan perubahan positif yang berdampak luas terhadap kesehatan masyarakat. Mereka tidak hanya bertanggung jawab untuk mencegah penyakit tetapi juga berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih sehat, produktif, dan sejahtera. Profesi kesehatan masyarakat diharapkan mampu mengedukasi dengan program-program kesehatan dan membuat kebijakan kesehatan sebagai upaya peningkatan kualitas dan kesejahteraan kesehatan masyarakat.
Referensi :Â
Suparman, R., Saprudin, A. and Heriana, C., 2019. Kesiapan Tenaga Kesehatan Masyarakat (Sarjana Kesehatan Masyarakat) Untuk Bermitra Dengan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Dalam Upaya Promotif Dan Preventif. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 10(2), pp.122-129.
Tsinallah, N., Hana, H., Zahran, A. and Fajrini, F., 2022, November. Peningkatan Pengetahuan Anak Usia Dini Terhadap Perilaku Cuci Tangan Dengan Penerapan Media Modern. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ (Vol. 1, No. 1).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H