Bayangkan, jika Anda menulis sepuluh judul buku, dan anggaplah dijual dengan harga yang sama, maka Anda akan mendapatkan royalti Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
Selain penghasilan dari royalti, yang tak kalah menjanjikan dan jarang diketahui banyak orang adalah menjadi seorang writerpreneur (penulis-pengusaha), atau dalam istilah Pak Bambang Trim, "Pekerja Teks Komersial".
Sebagai writerpreneur, saya juga sudah merasakan manfaat finansial dari tulisan. Sebagai co-writer dan ghost writer dalam kuadran self employee yang bekerja secara solo, saya telah mendapatkan ratusan juta rupiah dari tulisan tersebut. Sebagai ghost writer, misalnya, proyek pertama saya yang pecah telur pada 2013, dari satu proyek tersebut mendapatkan cuan sebesar 20 juta rupiah. Di mana saya menangani penulisan bayangan seorang aktris Muslimah Indonesia.
Hal itu berlanjut pada tahun 2015 dan tahun-tahun berikutnya. Di mana saya mengerjakan pendampingan penulisan dan penulisan bayangan para pejabat daerah. Belum lagi sebagai editor dan/atau book packager yang dari satu proyek dapat menghasilkan 70 hingga 100 juta rupiah. Alhamdulillah, dari hasil menulis, tahun 2017 saya dapat membeli mobil dan rumah.
Selain sebagai co-writer dan ghost writer, saya juga mendapatkan cuan dari seminar, workshop, dan pelatihan menulis. Tentu, sebagai pembicara saya dihargai oleh panitia dengan angka-angka, hehehe. Pelatihan menulis yang saya bawakan rata-rata berasal dari buku saya. Misalnya, training Dahsyat Writing, Spirit of Life, merupakan pelatihan yang diambil dari kedua buku tersebut. Otomatis, selain mendapatkan honor sebagai pembicara, saya pun mendapatkan cuan dari penjualan buku di panggung (selling on the stage).
Tentang penghasilan dari penulis-pengusaha (writerpreneur), selebihnya dapat dibaca di buku Writerpreneur yang ditulis oleh Bambang Trim.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI