Mohon tunggu...
Alkudri Temasmiko
Alkudri Temasmiko Mohon Tunggu... Ilmuwan - Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Semangat Proklamasi Tanpa Batas

Selanjutnya

Tutup

Money

"Tiga Serangkai Bisnis" Perusahaan dalam Mencapai Tujuan

23 November 2020   23:18 Diperbarui: 23 November 2020   23:32 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh : Alkudri Temasmiko, SKM. M.Kes 

Pengertian perusahaan menurut Undang-Undang No.8 Tahun 1997 adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus menerus dengan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang diselenggarakan oleh orang perorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah Negara Republik Indonesia.

Secara garis besar pengertian diatas menginformasikan bahwa salah satu tujuan perusahaan adalah kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan sekaligus mengejar keuntungan berdasarkan prinsip pengelolaan perusahaan. Dengan kata lain apabila dipandang dari sudut bisnis maka tujuan perusahaan yaitu ada target yang harus  dicapai. Baik berupa aspek kuantitas (jumlah), kualitas dan uang. Ketiga aspek tersebut, saya sering menyebutnya dengan "Tiga Serangkai Bisinis". 

Penting diketahui untuk menambah wawasan dalam hal mempertahankan "eksistensi" perusahaan maka "Tiga Serangkai Bisnis" (kuantitas, kualitas, dan uang) tidak dapat dipisahkan dan selalu harus menjadi fokus perhatian serta pengawasan dari pimpinan perusahaan. 

Kuantitas 

Pengertian kuantitas menurut Thompson (1990) adalah sesuatu hal yang terbentuk dari suatu proses dalam satuan ukuran atau jumlah.

Kualitas 

Menurut kamus besar bahasa indonesia, kualitas adalah tingkat baik buruknya atau taraf atau derajat sesuatu barang atau jasa. 

Uang

uang adalah suatu benda yang diterima secara umum oleh masyarakat untuk mengukur nilai, menukar, dan melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, dan pada waktu yang bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan. 

Penjelasan hubungan kuantitas, kualitas dan uang:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun