Pagi,
Meski tak dapat membacamu, tak sangggup juga melukis sebab-sebab, aku seperti tak tau diriÂ
Pagi,
Seduh sedikit sedih ini, biarkam sayang memenuhi hati dan isi kepala
Kadang suka juga duka, aku tak bicara tentang murka
Dan pagi,
Aku suka, jangan hidangkan luka
Aku menikmati mu,
Tanpa puisi-puisi, tanpa syair yang bergizi atau cerita tanpa kisi-kisi
Dan aku suka,
Hangatmu romantis, dan aku cinta seperti harapan yang tidak pernah buta
Bth, 08/06/21
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!