Mohon tunggu...
haikalrakhman
haikalrakhman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa D4 Bahasa Asing Terapan Universitas Diponegoro

Seorang manusia yang mempunyai hobi membuang kata-kata kemudian dipungkut menjadi kalimat lalu diolah menjadi tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: "Kosong"

29 Mei 2023   13:04 Diperbarui: 29 Mei 2023   13:05 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kosong bola matanya,

kosong tatapannya,

tak ada, pandangan yang dapat dilihat.

Kosong isi hatinya,

kosong perasaanya,

tak ada rasa yang dapat dirasakan.

Kosong otaknya,

kosong pikirannya,

tak ada sesuatu hal yang dapat dipikirkan.

Semua membuat alang-alang termenung,

dalam kebuntuan jalan tak ada jalan,

kegelapan yang mengelapi jiwa,

Sudahlah sudah,

biarkanlah, biar,

tiada yang mengisi hati ini,

biarlah aku sendiri yang mengisi kekosongan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun