Mohon tunggu...
Haihai Bengcu
Haihai Bengcu Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hanya seorang Tionghoa Kristen yang mencoba untuk melakukan sebanyak mungkin hal benar. Saling MENULIS agar tidak saling MENISTA. Saling MEMAKI namun tidak saling MEMBENCI. Saling MENGISI agar semua BERISI. Saling MEMBINA agar sama-sama BIJAKSANA.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pesta Obor Cap Go Meh

11 Februari 2017   20:01 Diperbarui: 11 Februari 2017   20:22 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kerabatku sekalian, sembahyang musim semi atau sembahyang tahun baru Imlek dilakukan bergantian harinya antara raja, para pangeran, para rajamuda dan rakyat jelata. Raja melakukannya pada hari pertama, pangeran hari ke 3, rajamuda hari ke 6 dan rakyat jelata hari ke 9. Yang lain melakukannya di kuil leluhur masing-masing sedangkan rakyat jelata di depan rumahnya masing-masing.

Sembahyang Altar Gunung Dan Sungai

Kitab-kitab agama diperiksa dan dirawat. Diamanatkan untuk melakukan sembahyang gunung shan 山 dan hutan lin 林 serta sungai chuan 川 juga rawa ze 澤. Hewan korbannya tidak boleh binatang hamil. Liji IVA:I:17 – Yueling

Diamanatkan kepada masyarakat agar melakukan sembahyang gunung shan 山 dan sungai chuan 川 serta beratus mata air. Panjatkan doa diiringi musik semoga Di 帝 Kaisar Pertama menurunkan hujan. Diamanatkan kepada beratus daerah agar beratus kepala daerah dan menteri tua serta para sarjana memanjatkan doa hujan agar masyarakat diberi kebaikan dan sawah-sawah dipenuh panen berkelimpahan. Liji IVB: II:8 -  Yueling

Sembahyang Cap go meh bukan sembahyang Pai Thikong di altar leluhur atau di depan rumah rakyat jelata. Itu adalah sembahyang Pai Thikong di altar gunung dan sungai milik raja dan rajamuda penguasa daerah. Rajamuda yang menguasai daerah tidak punya altar gunung dan sungai.

Liji IVA:I:17 – Yueling adalah amanat untuk melakukan sembahyang di permulaan musim semi sedangkan Liji IVB: II:8 -  Yueling adalah amanat untuk melakukan sembahyang di pertengahan musim panas. Rakyat jelata boleh ikut sembahyang di altar gunung dan sungai dengan membangun hio (dupa) dan menikmati musik yang meriah.

Hanya satu pesan dari suhu hai hai, “Semua pertunjukkan di malam Cap Go meh yang anda anggap sakti mandraguna itu hanya trik sulap belaka. Jangan percaya bualan dukun-dukun hongshui yang mencari pujian sambil mencuri kebajikan. Agama Tionghoa adalah agama akal budi.”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun