Fungsi, Kedudukan dan Peran Bahasa Indonesia

Fungsi Bahasa Indonesia

1. Sebagai Bahasa Resmi Kenegaraan 

Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa resmi dalam penyelenggaraan administrasi negara, termasuk dalam dokumen-dokumen resmi, komunikasi pemerintahan, dan upacara kenegaraan. Hal ini sesuai dengan Pasal 36 Undang-Undang Dasar 1945 yang menetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.

2. Sebagai Bahasa Pengantar dalam Pendidikan

Dalam dunia pendidikan, bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa pengantar resmi di lembaga-lembaga pendidikan. Penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengajaran memungkinkan penyebaran ilmu pengetahuan dan teknologi secara merata di seluruh Indonesia.

3. Sebagai Alat Pemersatu Bangsa

Bahasa Indonesia berperan sebagai alat pemersatu berbagai suku bangsa di Indonesia yang memiliki beragam bahasa daerah. Sebagai sarana komunikasi antarwarga, bahasa Indonesia memfasilitasi interaksi dan integrasi nasional.

4. Sebagai Lambang Identitas Nasional

Bahasa Indonesia menjadi lambang identitas nasional yang mencerminkan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Penggunaan bahasa Indonesia memperkuat rasa kebangsaan dan kesatuan di tengah keragaman budaya.

5. Sebagai Bahasa Media Massa

Bahasa Indonesia digunakan secara luas dalam media massa, seperti surat kabar, televisi, radio, dan media digital. Peran ini penting dalam penyebaran informasi dan pembentukan opini publik di Indonesia.

6. Sebagai Bahasa Pengembangan Kebudayaan

Bahasa Indonesia berfungsi sebagai sarana pengembangan dan pelestarian kebudayaan nasional. Melalui bahasa Indonesia, berbagai karya sastra, seni, dan tradisi budaya dapat diekspresikan dan diwariskan kepada generasi berikutnya .

Kedudukan Bahasa Indonesia

1. Sebagai Bahasa Nasional

Bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional pada Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia berperan sebagai:

• Alat pemersatu bangsa yang memiliki keragaman suku, budaya, dan bahasa daerah.
• Lambang identitas nasional, yang mencerminkan kebanggaan dan kedaulatan bangsa Indonesia.
• Media komunikasi antardaerah dan antarsuku untuk membangun kesatuan dan persatuan.

Kedudukan ini bertujuan untuk memperkuat rasa kebangsaan dan mendorong integrasi nasional di tengah keberagaman masyarakat Indonesia.

2. Sebagai Bahasa Negara

Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara diatur dalam Pasal 36 Undang-Undang Dasar 1945. Sebagai bahasa negara, fungsi utama bahasa Indonesia adalah:

• Digunakan dalam penyelenggaraan administrasi pemerintahan dan dokumen resmi negara.
• Menjadi bahasa pengantar dalam pendidikan, dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.
• Digunakan dalam komunikasi resmi di forum-forum nasional dan internasional.
• Dipakai dalam penyusunan undang-undang, peraturan, dan dokumen hukum lainnya.

Kedudukan ini menegaskan bahwa bahasa Indonesia merupakan alat resmi dalam berbagai aspek kehidupan bernegara dan pemerintahan (Alwi, 2000).

Adanya Peran Masyarakat

Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara memiliki peran penting dalam membangun identitas dan kebudayaan bangsa. Namun, keberhasilan bahasa Indonesia dalam menjalankan perannya sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat. Berikut adalah beberapa peran penting masyarakat terhadap pengembangan, pelestarian, dan pemajuan bahasa Indonesia.

• Penggunaan bahasa Indonesia secara baik dan benar
• Melestarikan bahasa Indonesia melalui pendidikan dan budaya
• Mengembangkan bahasa Indonesia dalam ranah ilmu pengetahuan dan teknologi
• Memanfaatkan media massa dan teknologi digital untuk mempromosikan bahasa Indonesia.
• Berperan sebagai penjaga identitas nasional melalui bahasa

Masyarakat adalah garda terdepan dalam menjaga dan memajukan bahasa Indonesia. Kesadaran akan pentingnya bahasa Indonesia sebagai identitas dan alat komunikasi nasional harus terus ditanamkan agar bahasa ini tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang seiring kemajuan zaman.

Kesimpulan

Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang vital sebagai bahasa nasional dan bahasa negara. Sebagai bahasa nasional, ia berfungsi sebagai lambang identitas dan kebanggaan bangsa, serta alat pemersatu berbagai suku dan budaya di Indonesia. Sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia digunakan dalam administrasi pemerintahan, pendidikan, dan komunikasi resmi lainnya.

Peran masyarakat sangat penting dalam menjaga dan mengembangkan bahasa Indonesia. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari, pendidikan, dan media massa membantu memperkuat kedudukannya. Selain itu, adaptasi bahasa Indonesia terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menunjukkan fleksibilitasnya dalam memenuhi kebutuhan komunikasi modern.

Dengan demikian, fungsi, kedudukan, dan peran bahasa Indonesia saling terkait dan memerlukan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan dan relevansinya di masa depan.

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, H. (2000). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Detik.com. (2023, Oktober 23). 5 fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa negara. Retrieved from https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5876568/5-fungsi-bahasa-indonesia-sebagai-bahasa-negara

Kantor Bahasa Banten. (n.d.). Peningkatan peran dan kedudukan bahasa Indonesia dengan tes UKBI. Retrieved from https://kantorbahasabanten.kemdikbud.go.id/peningkatkan-peran-dan-kedudukan-bahasa-indonesia-dengan-tes-ukbi

Tempo.co. (n.d.). Fungsi bahasa Indonesia dan kedudukannya. Retrieved from https://www.tempo.co/politik/fungsi-bahasa-indonesia-dan-kedudukannya-1176867