Mohon tunggu...
Muhammad Hafiz Ansyari
Muhammad Hafiz Ansyari Mohon Tunggu... Guru - Guru di MIS NOR RAHMAN Banjarmasin

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Catatan Wali Kelas Saat Pembagian Raport Tingkat Dasar

10 Desember 2023   17:31 Diperbarui: 10 Desember 2023   17:53 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh Catatan Wali Kelas Saat Pembagian Raport Tingkat Dasar

Sebagai seorang wali kelas, tidak hanya mengajar dan mengurus kegiatan harian di kelas, tetapi juga memiliki tanggung jawab untuk mengelola catatan-catatan yang relevan dengan perkembangan akademis dan sosial siswa di kelas. Salah satu catatan yang penting adalah catatan wali kelas saat pembagian raport.

Catatan wali kelas saat pembagian raport adalah dokumen yang mencatat catatan singkat tentang setiap siswa di kelas saat raport dibagikan kepada orang tua atau wali murid. Tujuannya adalah untuk memberi tahu orang tua atau wali murid tentang perkembangan anak mereka dalam beberapa aspek penting, seperti prestasi akademik, keterampilan sosial, kehadiran, dan perilaku.

Berikut adalah contoh catatan wali kelas saat pembagian raport tingkat dasar:

1. Nama Siswa: Ahmad

   - Prestasi Akademik: Ahmad telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam matematika. Namun, dia perlu bekerja lebih keras dalam bahasa Indonesia.

   - Keterampilan Sosial: Ahmad adalah seorang siswa yang ramah dan mudah bergaul dengan teman sekelasnya.

   - Kehadiran: Ahmad jarang absen atau terlambat dalam setiap bulan.

   - Perilaku: Ahmad adalah siswa yang patuh dan memiliki sikap yang baik di dalam dan di luar kelas.

2. Nama Siswa: Budi

   - Prestasi Akademik: Budi telah mencapai hasil yang baik dalam semua mata pelajaran, terutama dalam bahasa Indonesia dan sains.

   - Keterampilan Sosial: Budi perlu diberikan lebih banyak kesempatan untuk berinteraksi dengan teman sekelasnya karena dia masih kurang percaya diri.

   - Kehadiran: Budi memiliki kehadiran yang baik dan jarang absen.

   - Perilaku: Budi adalah siswa yang disiplin dan memiliki tingkat kepatuhan yang tinggi terhadap peraturan sekolah.

3. Nama Siswa: Citra

   - Prestasi Akademik: Citra menunjukkan potensi yang baik dalam semua mata pelajaran, tetapi perlu didorong untuk mengembangkan keterampilannya lebih lanjut.

   - Keterampilan Sosial: Citra cenderung pemalu dan perlu dibantu untuk meningkatkan keterampilan komunikasinya dengan teman sekelasnya.

   - Kehadiran: Citra memiliki kehadiran yang baik kecuali dalam beberapa kesempatan tertentu.

   - Perilaku: Citra adalah siswa yang patuh, tetapi kadang-kadang cenderung pasif.

4. Nama Siswa: Dian

   - Prestasi Akademik: Dian perlu lebih fokus dalam belajar dan dapat meningkatkan hasil belajarnya dalam beberapa mata pelajaran.

   - Keterampilan Sosial: Dian adalah siswa yang aktif dalam kegiatan kelompok dan memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan baik.

   - Kehadiran: Dian jarang absen, tetapi perlu diberikan perhatian pada ketepatan waktunya.

   - Perilaku: Dian perlu diberikan pengarahan lebih lanjut dalam hal kesopanan dan penerapan disiplin di dalam kelas.

Dalam contoh di atas, saya mencantumkan beberapa poin penting yang perlu disampaikan kepada orang tua atau wali murid saat pembagian raport. Setiap catatan mencakup prestasi akademik, keterampilan sosial, kehadiran, dan perilaku siswa. Hal ini memberikan gambaran kepada orang tua atau wali murid tentang kinerja dan perkembangan anak mereka di kelas.

Penting untuk mencatat bahwa catatan ini harus disusun secara objektif dan berdasarkan data yang akurat. Sebagai seorang wali kelas, Anda harus terus memantau perkembangan siswa dan berpartisipasi dalam diskusi rutin dengan rekan-rekan guru untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk menulis catatan ini.

Dengan adanya catatan wali kelas saat pembagian raport, orang tua atau wali murid dapat merasa lebih terlibat dalam pendidikan anak mereka dan memahami perkembangan yang telah dicapai serta area yang masih perlu diperbaiki. Melalui kerjasama antara sekolah dan orang tua, diharapkan siswa dapat mencapai hasil yang lebih baik dan tumbuh secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun